Pulau Panggang, Jakarta (Humas Kepulauan Seribu) -- Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Kabupaten Kepulauan Seribu, Achmad Mastur hadiri peringatan hari besar islam maulid nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 M yang di selenggarakan oleh Yayasan At-Taubah Pesisir Selatan yang berlokasi di Majelis At-Taubah Pulau Panggang. Minggu, (10/11/2024).
Dalam sambutannya dikesempatan itu, Achmad Mastur menyampaikan beberapa hal.
Pertama, tentang pentingnya mencintai Rasulullah dan keluarganya untuk diteladani oleh kita sebagai umatnya.
Menurutnya, mencintai Nabi Muhammad Saw dan keluarganya pada prinsipnya harus ditujukan semata-mata untuk meraih keridhaan Allah SWT. Karena, boleh jadi selama ini kita masih kurang dalam mencintai Nabi Muhammad dan belum sepenuhnya dapat melaksanakan apa yang diperintahkannya. Padahal, dengan mencintai Nabi beserta keluarganya merupakan satu jalan bagi kita untuk dapat meraih ridha Allah SWT yang kemudian berujung dengan diampuninya dosa dan kesalahan.
"Mencintai Nabi Muhammad Saw dan keluarganya merupakan kewajiban bagi setiap muslim, untuk lebih mencintai Rasulullah Saw dapat dilakukan dengan cara memperbanyak mengingat nabi, menghormati, tunduk, dan meneladani Nabi, mengagungkan sunnahnya, memperbanyak shalawat, mengikuti sunnah-sunnahnya, baik berupa perkataan, perbuatan, maupun segala kebiasaan sikap beliau nabi," ungkapnya.
Kedua , tentang pentingnya mencari dan mengamalkan ilmu. Achmad Mastur mengatakan Ilmu pengetahuan memiliki peran besar dalam kehidupan seseorang, karena dengan ilmu pengetahuan maka manusia dapat bermanfaat untuk keluarga dan sekitarnya.
"Ilmu pengetahuan berperan penting bagi manusia. Manusia tidak akan hidup lebih baik tanpa memiliki ilmu. Oleh karena itu, mari kita gunakan waktu sebaik-baiknya untuk menuntut ilmu yang bermanfaat dan mengamalkannya dengan baik.
Manusia dapat membedakan antara benar dan salah melalui ilmu pengetahuan, sehingga bisa memahami kewajibannya sebagai manusia yang bertaqwa menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Maka Allah SWT akan mengangkat derajat manusia di dunia dan di akhirat nanti," tuturnya.
Ketiga , tentang pentingnya silaturahmi untuk menjaga ukhuwah Islamiyah. Menurut Achmad Mastur silaturahmi sebagai kata yg menggambarkan aktivitas hubungan antar sesama manusia. Aktivitas yang dimaksud adalah aktivitas saling mempererat tali persaudaraan dan kekerabatan.
“Silaturahmi adalah kunci terbukanya rahmat dan pertolongan Allah SWT. Dengan terhubungnya silaturahim, maka ukhuwah Islamiyah akan terjalin dengan baik. Semoga kita bisa meraih surgaNya dengan membina silaturahim antar sesama,” pungkasnya.
Adapun tausiah dalam acara tersebut disampaikan oleh Kiyai Abdurrahman Darif (Ki Rocker) dari Kalang Anyar, Kramat, Paku Haji, Tangerang, yang mengajak para jamaah untuk merenungi keteladanan Nabi Muhammad SAW sebagai rahmat bagi seluruh alam.
Acara ditutup dengan doa bersama, berharap agar seluruh kegiatan yang dilakukan membawa berkah dan rahmat bagi semua pihak yang terlibat.
Turut hadir dalam acara tersebut, Perwakilan dari ormas kegamaan, tokoh agama, tokoh masyarakat serta warga sekitar yang berada di Pulau Panggang.