Berita

Kakanwil : Puasa Efektif Dalam Mengenal Diri Dan Mengontrol Diri

Senin, 6 Mei 2019
blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta (Inmas) --- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab menyampaikan bahwa nikmat yang besar sebagai orang yang beriman tatkala allah memanggil kita dalam menjalankan perintahnya kita bisa bergerak menjalankan, seperti menjalankan puasa dibulan ramadhan 1 bulan penuh.

Hal ini disampaikan saat memberikan tausyiah usai salat Dzuhur di Masjid Raudhatul Jannah, Kanwil Kemenag DKI Jakarta.

“Dengan penuh keikhlasan dan keridhaan,” ujarnya dihadapan para jamaah.

Dalam Alquran surah Al Baqarah ayat 183 artinya, hai orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang – orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Menurutnya, Allah memberikan satu bulan untuk kita berpuasa karena puasa efektif untuk mengenal diri, mengontrol diri. Sehingga puasa merupakan pendidikan pada diri kita.

“Jika selama setahun tidak ada perintah puasa maka tidak ada pengendalian diri,” terangnya.

Dalam kitab Al Hikam KH Sholeh Darat, beliau mengungkapkan pada tahun 1820 1903 M sebaik baiknya masa dalam hidupmu saat kamu terasa dan mengakui kebutuhanmu dan kembali pada kerendahan diri. Artinya tatkala kita semalam sudah niat berpuasa maka pengendalian diri langsung terkunci.

“Terlihat pada pagi hari kita tidak mencari makanan maupun minuman,” jelasnya.

Lanjutnya, Kakanwil menerangkan puasa  disebut dengan syahrul Jihad, dimana kita berjihad pada diri kita memperangi hawa nafsu. Karena puasa sangat efektif dari berbagai unsur baik sisi nafsu, amarah, emosi dan dengki.

Dan puasa sebagai bulan ibadah, karena kita dianjurkan pada bulan puasa untuk memperbanyak ibadah.

“Mari kita gerakkan dibulan ramadahan untuk memperbanyak solat berjamaah,” ajak Kakanwil.

Beliau juga mengingatkan, selagi masih diberikan kesempatan untuk beribadah dibulan ramadhan kita bergembira dan manfaatkan betul Bulan suci Ramadhan dengan meningkatkan amalan - amalan ibadah dan  kinerja kita.

“ Bulan ramadhan dalam mendidik kita, karena kita berpuasa hanya diri kita dan allah,” jelasnya.

Sebelum dilaksanakan tausyiah, Bazis DKI Jakarta memberikan sumbangan untuk Masjid Raudhatul Jannah sebesar sepuluh juta rupah dan diterima oleh Kabid Urais dan Binsyar.

  • Tags:  

Terkait