Ciputat (Inmas) --- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab meminta seluruh Civitas Madrasah Aliyah Negeri 4 Jakarta mendorong bersama agar pendidikan madrasah di Madrasah Aliyah Negeri 4 Jakarta menjadi ikon di DKI Jakarta.
Hal ini disampaikan saat membuka Rapat Kerja (Raker) Madrasah Aliyah Negeri 4 Jakarta Tahun Pelajaran 2019/2020 di Gedung Syahida Inn UIN Syarif Hidayatullah. Sabtu (22/06).
“Dengan raker ini dapat menyatukan pikiran dan budaya sesuai dengan visi dan misi MAN 4,” ujarnya.
Menurutnya, madrasah merupakan bagian integral yang tidak dipisahkan oleh pendidikan nasional, sehingga saat diumumkan siswa berprestasi madrasah selalu tampil.
“Karena madrasah mendorong 100 persen kurikulum agama dan 100 persen kurikulum umum,” terangnya.
Kakanwil juga mengungkapkan 3 (tiga) hal agar madrasah lebih berprestasi. Pertama, merubah diri dari yang baik menjadi lebih baik, kedua, ruang guru harus dinamis dan ketiga, keluar dari zona nyaman.
“ Ini yang harus kita pahami, potensi anak yang cenderung kepada media sosial. Sehingga para guru harus berubah, mulai dari tempat duduk dan kemampuan teknologinya,” jelasnya dihadapan para tenaga pendidik, tenaga kependidikan dan komite sekolah.
Mengenai hal inovasi, Kakanwil mengajak seluruh tenaga pendidik mampu berinovasi untuk meningkatkan prestasi dan membuat pemetaan pada siswa.
“Mari kita berinovasi dan tinggalkan pola pemikiran yang lama,” tegasnya.
“ Kita berubah dari baik menjadi lebih baik agar generasi anak kita menjadi generasi pemenang serta menjadi kader - kader di masa mendatang,” tambahnya.