Jakarta (Inmas Jaksel). Ajang lomba Pekan Olah Raga dan Seni Santri Diniyah Takmiliyah (PORSADIN) merupakan ajang untuk mempererat persahabatan diantara santri diniyah takmiliyah. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Selatan, Mukhobar saat membuka secara resmi PORSADIN Kota Jakarta Selatan.


“Kegiatan lomba ini juga sekaligus mengajari kita bagaimana untuk menjadi sabar, rendah hati, percaya diri dan sportifitas,” lanjut Mukhobar, Sabtu (16/09) di MDT Al Istiqomah Jl. Margasatwa Komplek Timah Pondok Labu Cilandak Jakarta Selatan.

Kepada seluruh peserta PORSADIN, Mukhobar berpesan bahwa bagi peserta yang menang jangan berpuas diri, tapi harus ditingkatkan lagi pada ajang PORSADIN berikutnya atau pada kegiatan lainnya. Sementara bagi peserta yang kalah, Mukhobar berharap agar mereka tidak berputus asa serta harus lebih giat untuk berlatih dan belajar.

PORSADIN Jakarta Selatan diselenggarakan oleh Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Jakarta Selatan. Dalam kegiatan ini diperlombakan 11 mata lomba yang diantaranya adalah futsal, menggambar, mewarnai, kaligrafi, pidato Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia. PORSADIN Jakarta Selatan ini diikuti oleh 1200 Santri Diniyah Takmiliyah se Kota Jakarta Selatan.

Turut hadir dalam pembukaan PORSADIN Jakarta Selatan Ketua FKDT DKI Jakarta Nuruddin, Ketua FKDT Jaksel H. Danu Widiatmoko, serta seluruh Kepala Madrasah Diniyah Takmiliyah se Jaksel dan guru Madrasah Diniyah Takmiliyah seJaksel. RS/ilm/ilm