Jakarta [inmasJP] – H. Sinur berkesempatan memberikan tausiyah di Lapas Salemba mengenai makna ucapan basmallah, Selasa (03/04). Beliau adalah Penyuluh Agama Islam Kecamatan Kemayoran yang mendapat amanah mengisi kajian Islam di lapas Salemba yang terletak di Kecamatan Johar Baru.
Lafal lengkapnya adalah bismillah hirrohman nirrohim atau biasa disebut basmallah ini merupakan doa dalam mengawali sesuatu yang baik. Bahkan tidak sedikit pula mantra dalam khasanah budaya Jawa pun mengandung ucapan basmallah. “Dengan ikhlas dan pasrah atas hasil perbuatan baiknya kepada Allah,” ujarnya.
Selain itu, basmallah pun mengawali setiap bacaan surah pada Al Qur’an kecuali Surah At Taubah. Dahulu bahkan penulisan kitab hukum Islam atau kitab-kitab pengetahuan lain serta doa-doa diawali dengan basmallah. Dicontohkan Nabi Muhammad SAW yang berkirim surat guna mengajak menetapi Islam mengawalinya dengan basmallah.
Arrohmani bermakna pengasih, maksudnya ialah memberi belas kasih sayang di dunia. “Wujudnya ialah semua mahluk mendapatkan rezeki,” jelasnya. Burung-burung di kala pagi keluar dari sarangnya dengan perut dalam keadaan kosong dan kembali di sore hari perutnya dalam keadaan kenyang bahkan membawa bekal untuk anak-anaknya.
Sementara arrohimi bermakna penyayang, maksudnya ialah menyayangi orang yang beriman di akhirat. “Wujudnya ialah dengan memberikan safa’at,” jelasnya. Tidak bisa dipungkiri, sebagai keturunan Nabi Adam pasti berbuat kesalahan. Dengan memohon ampunan, bertobat serta menunaikan kafarohnya, kelak mendapat safa’at di sisi Allah.
“Maka jangan berputus asa mengharap rohmat Allah,” pesannya. Dalam Qs Az Zumar ayat 53 dijelaskan, “Katakanlah, hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas atas diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rohmat Allah, sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya”. /j15