Jakarta (Humas MTsN 26 Kepulauan Seribu) – Sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan madrasah di wilayah Kepulauan Seribu, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Seribu menggelar kegiatan pembinaan dan Halal Bihalal bagi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di lingkungan madrasah negeri, termasuk MTsN 26 Kepulauan Seribu, pada Jumat (11/04/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan di ruang kelas MTsN 26 Kepulauan Seribu, dan dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepulauan Seribu, Nasruddin, Kepala Seksi Pendidikan Islam, para kepala madrasah, pengawas madrasah, serta seluruh guru dan tenaga kependidikan dari MIN 17 dan MTsN 26.
Dalam arahannya, Nasruddin menyampaikan delapan poin penting yang menjadi panduan strategis pembinaan GTK untuk tahun 2025. Kedelapan poin tersebut meliputi:
Disiplin Pegawai – Menekankan pentingnya kedisiplinan waktu kerja dan kepatuhan ASN terhadap aturan cuti dan jam kerja.
Peningkatan Mutu Pendidik – Guru diharapkan terus belajar, berinovasi, dan meningkatkan kompetensinya melalui pelatihan dan kegiatan ilmiah.
Peningkatan Prestasi Siswa – Diperlukan pendampingan intensif terhadap siswa agar prestasi akademik dan non-akademik terus meningkat.
Pertukaran Guru Madrasah – Akan diterapkan program pertukaran guru antar kampus (A, B, dan C) sebagai upaya pengayaan metode pengajaran.
Madrasah Hijau – Mendorong seluruh madrasah menggiatkan penghijauan lingkungan sekolah dengan melibatkan semua elemen madrasah.
Madrasah Bahari – Mengembangkan program khas berbasis kebaharian, sesuai dengan kondisi geografis Kepulauan Seribu.
Pemeliharaan Sarana dan Prasarana – Seluruh warga madrasah diimbau menjaga fasilitas dengan kegiatan seperti kerja bakti rutin.
Optimalisasi Media Sosial – Media sosial digunakan sebagai alat komunikasi publik dan promosi citra positif madrasah kepada masyarakat luas.
“Delapan poin ini merupakan langkah nyata untuk menghadirkan madrasah yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga responsif terhadap isu lingkungan dan teknologi,” ujar Nasruddin dalam sambutannya.
Selain pembinaan, kegiatan ini juga diisi dengan Halal Bihalal dalam rangka mempererat silaturahmi usai perayaan Idulfitri 1446 H. Suasana kekeluargaan dan kehangatan begitu terasa saat seluruh peserta saling bersalaman dan saling memaafkan.
Kepala MTsN 26 Kepulauan Seribu menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap arah kebijakan Kemenag. Ia menyatakan siap menjalankan delapan poin pembinaan tersebut sebagai bagian dari upaya memajukan madrasah secara berkelanjutan.
Dengan semangat baru pasca Idulfitri, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi titik tolak peningkatan kinerja GTK dan memperkuat komitmen dalam menciptakan madrasah yang unggul, hijau, dan berwawasan bahari di wilayah Kepulauan Seribu. (Humas MTsN 26 Kepulauan Seribu)