Jakarta (Humas MAN 21 Jakarta) -- Civitas akademika Madrasah Aliyah Negeri 21 Jakarta melakukan kegiatan KBM diluar madrasah, dengan istilah metode Field Trip (25/10). Kegiatan ini dilaksanakan di seputar Jakarta dengan didampingi oleh guru dan wali kelas.

"Tidak berbeda dari pembelajaran biasa, hanya lokasinya dan suasananya saja yang berbeda," ujar Dasuki wakamad bidang kurikulum saat menyampaikan arahannya dalam rapat persiapan panitia di masjid Abu Bakar Ash-Shiddiq. Selasa (24/10).

Selain sebagai ajang pembelajaran yang tertuju pada objek materi atau sumbernya secara langsung, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberi pencerahan dari rutinitas keseharian mereka di madrasah” tambahnya.

Pada kesempatan itu, seluruh siswa dari tiga jurusan IIK (Ilmu-ilmu Keagamaan), MIA (Matematika dan Ilmu Alam) dan IIS (Ilmu-ilmu Sosial) melakukan observasi di tempat-tempat yang telah ditentukan sebagaimana kajian materi pada bidangnya masing-masing.

Monumen Kesaktian Pancasila yang ada di Lubang Buaya, PP IPTEK dan Baytul Qur'an/Museum Istiqlal di TMII menjadi konsentrasi para siswa jurusan IIK.

Sementara jurusan MIA hanya mengfokuskan di SAMEO BIOTROP dan PP IPTEK. Sedangkan untuk jurusan IIS melakukan observasinya di BMKG, Museum BI, museum Jakarta, dan PP IPTEK.

Dengan 10 unit bus milik PO. Star Bus, sebanyak lima ratus lebih siswa itu melaksanakan secara serentak dan dilakukan sehari penuh, sebagaimana kegiatan KBM di madrasah./lt/fh