Jakarta (Humas) --- Dalam menyukseskan pembinaan Gerakan Keluarga Sakinah, Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta melalui Bidang Urusan Agama Islam mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis Fasilitator Bimbingan Perkawinan bagi Calon Pengantin, Rabu (23/03/2022).
Menurut KaKanwil keluarga merupakan institusi terkecil dalam masyarakat, tetapi keluarga memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap keberhasilan pembangunan sebuah bangsa.
Dalam pencegahan stunting dari hulu bagi calon pengantin. Kementerian Agama RI bekerja sama dengan BKKBN dan BRIN mengantisipasi hal tersebut.
Menurut KaKanwil, persoalan terkait stunting menjadi penting sebab persoalan stunting hingga saat ini masih menjadi masalah yang perlu diselesaikan oleh banyak pihak, “Stunting merupakan sebuah ancaman pembangunan di masa mendatang karena berpengaruh pada rendahnya kualitas SDM,” tutur Cecep Khairul Anwar.
KaKanwil juga mengatakan bahwa selama ini Kementerian Agama turut serta dalam mencegah stunting ini dengan mengadakan sosialisasi terkait bahaya stunting yang dilakukan dalam program Bimbingan Perkawinan (Bimwin) baik oleh penghulu maupun penyuluh di KUA.
“Semoga melalui kegiatan ini target pemerintah untuk mengendalikan angka prevalensi stunting hingga 14 persen pada 2024 bisa terwujud,” harap KaKanwil.