Jakarta (Inmas) Dihadapan 800 orang peserta, Menteri Agama Republik Indonesia berpesan agar senantiasa menjaga kementerian Agama yang pimpinnya saat ini. Hal ini disampaikan pada acara pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Jumat (12/4)
Kementerian Agama diibaratkan oleh Menag sebagai rumah besar yang didalamnya terdapat keluarga yang tidak luput dari konflik, apabila konflik tidak di manage dengan baik dapat menyebabkan rumah tangga itu runtuh. “Kadang-kadang kita lupa, dirumah tangga bila terjadi konflik, dapat menyebabkan rumah tangga itu runtuh, maka rumah tangga harus di manage dengan baik. ini harus dinetralisir, waspadai dengan sebaik-baiknya.” Ujar menag.
Menag pun mengajak kepada peserta sebagai ASN Kementerian Agama agar saling menguatkan, saling mengingatkan satu sama lain, dan memaksimalkan untuk meningkatkan kinerja kita di Kemenag dalam melayani kebutuhan dan kehidupan umat beragama di DKI Jakarta dan umumnya di Indonesia.
"Tidak mudah membangun nama baik Kemenag, kita bersyukur citra kita semakin membaik. Indeks kepuasan haji membaik, dan ini merubah cara pandang masyarakat bahwa Kemenag membaik, Madrasah, dan Perguruan Tinggi membaik.” Jelas Menag
Dikesempatan yang sama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta Saiful Mujab menyampaikan bahwa Moderasi Beragama yang lahir dari Menag Lukman Hakim Saifuddin, serta ide lima nilai budaya kerja juga bisa menjadi pegangan kita bersama agar terus dapat mengawal NKRI.
Acara ini turut dihadiri oleh para pejabat eselon III dan IV dilingkungan Kanwil Kemenag DKI Jakarta.