Humas (MAN 4 Jakarta) - Prestasi riset internasional kembali dipersembahkan oleh siswi MAN 4 Jakarta, Ghaniya Khansa Zahira Azalia. Ghaniya bekerjasama dengan siswa MAN Insan Cendikia Serpong berhasil meraih medali emas dalam ajang Thailand Inventors Day 2025, sebuah kompetisi penelitian bergengsi yang diselenggarakan oleh National Research Council of Thailand (NRCT) dan Ministry of Higher Education, Science, Research and Innovation. Acara ini berlangsung pada 2-6 Februari 2025 di Bangkok International Trade & Exhibition Center (08/02/2025).
Dalam ajang ini, Ghaniya Khansa Zahira Azalia berkompetisi dalam kategori Lomba Penelitian dengan inovasi bertajuk ‘Concentrack’, sebuah alat yang dirancang untuk mengukur tingkat konsentrasi siswa dan membantu guru menyesuaikan metode pengajaran agar lebih efektif. Karya ini mendapatkan apresiasi tinggi dari dewan juri karena mampu menghadirkan solusi nyata terhadap tantangan dalam dunia pendidikan.
Selama proses riset, Ghaniya dan tim menghadapi berbagai tantangan, terutama dalam hal pengembangan aplikasi perangkat lunak. Tingkat konsentrasi siswa yang sering naik turun akibat distraksi lingkungan menjadi permasalahan utama yang ingin diselesaikan melalui inovasi ini. Meski menghadapi hambatan teknis, ketekunan dan kerja kerasnya membuahkan hasil gemilang di ajang Internasional ini.
Keberhasilan Ghaniya dalam kompetisi ini semakin membanggakan ketika ia juga berhasil memperoleh hibah penelitian dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sebesar 150 juta rupiah. Hibah ini akan digunakan untuk mengembangkan lebih lanjut proyek penelitian dan inovasi yang telah dirancang, terutama dalam bidang riset dan pengembangan teknis di masa mendatang.
Menurut Ghaniya, kemenangan ini adalah pengalaman yang luar biasa dan menjadi motivasi besar bagi dirinya untuk terus berkarya. “Saya merasa sangat bersyukur bisa mendapatkan medali emas dalam perlombaan Thailand Inventors Day pertama saya. Selain medali emas, mendapatkan hibah dari BRIN juga merupakan kepercayaan besar yang akan saya manfaatkan untuk mengembangkan inovasi ini lebih jauh,” ujarnya.
Keberhasilan ini tidak lepas dari bimbingan para mentor yang telah membantunya dalam setiap tahap penelitian. Ghaniya dibimbing oleh tim pembimbing yang secara intensif mendampingi penelitiannya. Dengan dukungan para pembimbing serta kerja keras yang dilakukan, prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa siswi MAN 4 Jakarta mampu bersaing di tingkat global dalam bidang penelitian dan inovasi.
Dengan tema riset ‘IoT and Applications’, Ghaniya berharap inovasi ‘Concentrack’ dapat dikembangkan lebih lanjut dan memberikan dampak nyata bagi dunia Pendidikan dan keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi pelajar lain untuk terus mencoba dan berinovasi.
