Jakarta (Humas Kemanag DKI) --- Salah satu jamaah haji yang tergabung pada kelompok terbang (Kloter) 46 asal Jakarta Timur merasa puas atas pelayanan haji tahun 2025. Hal ini diungkapkan Gunawan setibanya di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
“Alhamdulillah, mulai dari masuk asrama, pelayanan untuk jemaah disabilitas itu sangat peduli sekali. Mereka benar-benar mengutamakan kenyamanan kami, mulai dari kedatangan di asrama hingga diantar ke kamar. Ketika keberangkatan pun kami diantar ke bus dengan pelayanan yang sangat memuaskan,” ujar Jamaah disabilitas tunanetra di gedung SG 2, Senin (30/6).
Untuk pertama kalinya, Dia juga menceritakan pengalamannya saat berada di Tanah Suci. Menurutnya, pelayanan yang diterima tetap baik meskipun ia memiliki keterbatasan penglihatan.
“Awalnya saya sempat berpikir akan sulit, karena saya tidak bisa melihat dan di sana juga sangat ramai dengan jemaah. Tapi alhamdulillah, setelah dijalani ternyata tidak seberat yang saya kira. Memang tetap ada tantangan, namun tetap bisa dijalani dengan baik, insyaAllah,” tuturnya.
Ia menambahkan, selama proses ibadah seperti tawaf dan sa’i, ia tidak menggunakan fasilitas seperti kursi roda, skuter, atau mobil listrik. “Saya di sana berjalan sendiri, hanya dituntun saja. Alhamdulillah, bisa dijalani,” ungkapnya.
Selain itu, Gunawan mengapresiasi pelayanan konsumsi yang diterima selama di Tanah Suci. “Di sela-sela istirahat pun kami dilayani dengan catering yang baik, makanannya selalu datang tepat waktu, bahkan kadang lebih cepat, jadi kami tidak pernah merasa kekurangan makanan,” ungkapnya.
Dan setibanya kembali di Tanah Air, Gunawan mengaku merasa senang dapat kembali berkumpul bersama keluarga meskipun ada rasa sedih meninggalkan Tanah Haram. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Indonesia.
“Terima kasih kepada pemerintah Indonesia atas pelaksanaan haji tahun 2025 yang sudah sangat baik pelayanannya. Memang ada sedikit catatan, tapi itu sangat minor sekali. Secara keseluruhan, semuanya sudah sangat baik,” pungkasnya.