Bogor (Humas MTsN 40 Jakarta) - Madrasah Tsanawiyah Negeri 40 Jakarta kembali menyelenggarakan kegiatan kemah terbuka pramuka yang berlangsung pada 13-15 Juni 2025 di kawasan Lembah Tepus, Kabupaten Bogor. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta yang terdiri atas siswa kelas 7, 8, dan 9, sebagai bagian dari program pembinaan dan kenaikan tingkat kepramukaan di lingkungan madrasah.
Sebelum para peserta diberangkatkan menuju lokasi kemah, Kepala MTsN 40 Jakarta, Asroh secara resmi membuka kegiatan ini di halaman madrasah. Dalam sambutannya, beliau berpesan agar seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan tertib, menjaga kekompakan, serta memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman yang bermanfaat. “Semoga kegiatan ini berjalan lancar, memberikan pelajaran hidup, dan membentuk pribadi yang lebih mandiri dan bertanggung jawab,” ucap Asroh.
Inti dari kegiatan ini adalah untuk proses kenaikan tingkat kepramukaan, yaitu dari penggalang ramu ke penggalang rakit dan dari penggalang rakit ke penggalang terap. Selama kegiatan, peserta mengikuti berbagai ujian keterampilan dan tantangan fisik yang menjadi syarat kenaikan tingkat tersebut. Seluruh rangkaian kegiatan didampingi langsung oleh Sarip, selaku Pembina Pramuka.
Salah satu kegiatan yang paling ditunggu sekaligus paling menantang dalam kemah terbuka ini adalah pendakian menuju Kawah Ratu, Puncak Gunung Salak. Medan terjal, cuaca alam yang tak menentu, serta perjalanan yang cukup panjang menjadi tantangan tersendiri bagi para peserta. Meski melelahkan, para peserta tetap semangat menaklukkan rute pendakian hingga ke puncak.
“Kegiatan ini bertujuan untuk melatih fisik dan mental, serta sebagai implementasi kegiatan pramuka di alam terbuka. Memberikan bekal pengalaman yang tidak dialami oleh orang lain. Melatih kemandirian, kerjasama, senasib sepenanggungan,” ujar Sarip saat memberikan motivasi di sela-sela kegiatan.
Selain pendakian, peserta juga mengikuti berbagai kegiatan lain seperti penjelajahan malam, api unggun, materi survival di alam terbuka, dan berbagai permainan edukatif kepramukaan. Kegiatan-kegiatan tersebut dirancang untuk membangun karakter, kepemimpinan, serta kekompakan antar peserta.
Kegiatan kemah terbuka ini diakhiri dengan upacara pelantikan dan penyematan tanda kenaikan tingkat bagi peserta yang telah dinyatakan lulus dalam ujian keterampilan dan ketahanan fisik. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi pengalaman berharga sekaligus motivasi bagi para siswa untuk terus aktif dalam kegiatan kepramukaan dan menjunjung tinggi semangat kebersamaan. /AS