Jakarta (Humas Kankemenag Kota Jakarta Barat) — Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Jakarta Barat melalui Seksi Pendidikan Madrasah menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Implementasi Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) bagi para guru madrasah, Rabu (8/10/2025), di Aula Wijaya Kusuma.

Kegiatan ini dirancang sebagai upaya strategis untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik madrasah agar lebih adaptif, inspiratif, dan relevan dengan tantangan pendidikan abad ke-21.

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Khaerani, dalam arahannya menyampaikan bahwa pelatihan ini mengajak para guru untuk menginternalisasi nilai-nilai kepedulian, empati, dan saling menghargai dalam setiap interaksi, baik dengan rekan kerja maupun peserta didik.

“Melalui pelatihan ini, para guru diajak untuk menanamkan nilai-nilai cinta dan kemanusiaan dalam proses pembelajaran,” ujar Khaerani.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) akan diwujudkan melalui pengalaman belajar yang mudah dipahami dan efektif untuk diterapkan oleh para pendidik.

“Saya mendorong para guru untuk mengoptimalkan penerapan KBC, karena kurikulum ini merupakan gerakan memanusiakan pendidikan yang berlandaskan kasih sayang dan nilai-nilai kemanusiaan,” pesannya.

Khaerani menambahkan, kurikulum ini dibangun di atas Panca Cinta, yaitu: Cinta kepada Tuhan,, Cinta kepada diri dan sesama, Cinta kepada ilmu pengetahuan, Cinta kepada bangsa dan negeri, serta Cinta kepada lingkungan.

“Ini merupakan revolusi pendidikan di madrasah yang menekankan perubahan cara belajar berbasis cinta dan kemanusiaan,” imbuhnya.

Melalui pelatihan ini, diharapkan guru madrasah di Jakarta Barat dapat menjadi pendidik inspiratif yang menebarkan nilai kasih, membangun karakter moderat, serta menumbuhkan semangat belajar yang penuh makna bagi peserta didik. (Joel/Humas Kankemenag Kota Jakarta Barat)