Jakarta (Humas Kemenag DKI Jakarta) — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, Adib, hadiri kegiatan Apresiasi Bagi Pengumpul Infak, Sedekah, dan Amal Sosial Terbanyak pada madrasah-madrasah di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Barat.
Dalam sambutannya, Kepala Kanwil, Adib menyampaikan apresiasi atas kontribusi luar biasa madrasah di Jakarta Barat yang berhasil mengumpulkan infak dan sedekah hingga mencapai ratusan juta rupiah. Dana tersebut disalurkan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, termasuk korban kebakaran di wilayah Angke dan Penjaringan.
“Meskipun jumlahnya mungkin tidak besar, namun yang paling penting adalah semangat kepedulian dan solidaritas sosial yang ditunjukkan oleh keluarga besar madrasah. Ini adalah praktik nyata ajaran agama yang berdampak langsung pada masyarakat,” ujar Adib, Kamis (26/6/2025).
Lebih lanjut, Kakanwil menekankan pentingnya optimalisasi potensi zakat, infak, sedekah, dan wakaf sebagai instrumen sosial keagamaan yang dapat digunakan untuk mengatasi berbagai persoalan sosial dan kemiskinan, khususnya di DKI Jakarta.
Ia mencontohkan bahwa potensi zakat dari masjid-masjid di DKI Jakarta sangat besar, namun masih banyak yang belum terstruktur dan tercatat melalui lembaga resmi seperti BAZNAS. Padahal, dengan membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di setiap masjid, pengelolaan dana sosial keagamaan akan lebih transparan, akuntabel, dan berdampak luas.
“Bayangkan, jika 7.000 masjid di Jakarta dan masing-masing mengumpulkan infak Rp. 2 juta setiap Jumat, maka potensi dana umat yang bisa dikelola sangat besar. Ini bisa digunakan untuk membantu anak-anak yang tidak bisa sekolah, menebus ijazah, hingga membangun sarana keagamaan,” jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara madrasah, tempat ibadah, dan lembaga sosial lainnya untuk membangun sistem sosial keagamaan yang berkelanjutan (sustainable) dan berdampak nyata bagi masyarakat, terutama yang berada di bawah garis kemiskinan.
Dalam kegiatan tersebut, secara simbolis Kakanwil menyerahkan penghargaan kepada madrasah dengan pengumpulan infak dan sedekah terbanyak, serta bantuan pendidikan program BAZNAS berupa pelunasan tunggakan SPP dan ijazah kepada para siswa madrasah.
Turut hadir, Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Barat, Kepala Kantor Kemenag Kota Jakarta Barat, Ketua BAZNAS BAZIS Provinsi DKI Jakarta, Ketua BAZNAS BAZIS Kota Jakarta Barat, Kasubbag TU Kankemenag Jakarta Barat, Para Kepala Seksi dan Penyelenggara Kankemenag Kota Jakarta Barat, dan Para Kepala Madrasah se-Jakarta Barat.
