Berita

Fang Shen, Tradisi Umat Buddha Melepaskan Makhluk Hidup Ke Alam Bebas

blog

Jakarta (Humas Kankemenag Jakarta Utara) --- Penyelenggara Buddha Kankemenag Kota Jakarta Utara, Mugiyanto, memenuhi undangan Penyelenggara Buddha Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur. Ia turut serta bersama Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha dalam mendampingi Wakil Menteri Ekonomi Kreatif dalam kegiatan Fang Shen di Vihara Arya Dwipa Arama, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, pada Sabtu (08/03/2025).

 

Fang Shen merupakan tradisi umat Buddha yang dilakukan dengan melepaskan makhluk hidup kembali ke alam bebas. Tradisi ini bertujuan untuk mengembangkan cinta kasih terhadap semua makhluk hidup, menjaga keseimbangan alam, serta menumbuhkan kesadaran ekologis.

 

"Agar umat Buddha bisa terus meningkatkan iman dan takwa atau sadha dan bhakti kepada Buddha, Tuhan Yang Maha Esa," ujar Mugiyanto kepada tim Humas.

 

Simbolisme dan Nilai-Nilai dalam Tradisi Fang Shen

 

Dalam prosesi ini, Mugiyanto bersama jemaat Vihara melepaskan sejumlah ikan ke sebuah danau sebagai simbol kasih sayang kepada makhluk hidup. Menurutnya, tindakan simbolis ini merupakan bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai cinta kasih yang universal.

 

"Yang tak kalah penting adalah meningkatkan kerukunan internal umat Buddha yang disisipkan dengan nilai kasih Buddha," tambah Mugiyanto.

 

Fang Shen berasal dari bahasa Mandarin yang terdiri dari dua kata: Fang, yang berarti "melepaskan" atau "membebaskan", dan Shen, yang berarti "makhluk hidup". Dalam konteks spiritual, Fang Shen bukan hanya sekadar pelepasan hewan, tetapi juga mencerminkan pengembangan kesadaran, kebijaksanaan, dan keseimbangan spiritual bagi umat Buddha.

 

Harapan untuk Penguatan Kesadaran dan Kebajikan

​​​​​​​

Mugiyanto berharap kegiatan seperti ini dapat terus dikembangkan agar umat Buddha semakin memahami ajaran Buddha yang sarat dengan nilai-nilai kebaikan. Menurutnya, praktik Fang Shen dapat memperkuat rasa cinta kasih tidak hanya kepada sesama manusia tetapi juga kepada seluruh makhluk hidup di dunia.

 

"Semoga tradisi ini terus dipertahankan dan memberikan dampak positif bagi umat Buddha dalam meningkatkan kebajikan serta keharmonisan dengan alam," pungkasnya.

 

Kegiatan Fang Shen di Vihara Arya Dwipa Arama TMII ini pun berjalan dengan lancar dan khidmat, serta diikuti oleh berbagai kalangan umat Buddha yang turut merasakan makna mendalam dari ritual pelepasan makhluk hidup ini.

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor