Berita

Bimbingan Remaja di SMAN 69 Jakarta, Upaya Kemenag Kepulauan Seribu Bentuk Karakter Positif

blog

Pulau Pramuka, Jakarta (Humas Kepulauan Seribu) — Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Seribu menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) di SMAN 69 Jakarta, pada Rabu, (21/05/2025).


Kegiatan ini menghadirkan tiga Penyuluh Agama Islam Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Seribu, yakni Juhaeriyah, Muhlisin, dan Istiana Rahma, sebagai narasumber utama. Mereka membawakan berbagai materi yang bertujuan untuk membentuk karakter dan membekali para remaja dalam menghadapi tantangan zaman.


Dalam mengawali kegiatan, Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Seribu, Achmad Mastur menyampaikan sambutannya bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan nilai-nilai keagamaan, moral, dan sosial kepada para pelajar.


"Kegiatan ini bukan sekadar ceramah, melainkan bimbingan untuk membangun karakter remaja agar memiliki masa depan yang cerah, tangguh, dan berintegritas," ujar Mastur.


Ia juga menambahkan bahwa kegiatan BRUS merupakan bagian dari upaya pencegahan terhadap perilaku menyimpang dan pembentukan mental positif di kalangan pelajar.


"Melalui BRUS, kami ingin para siswa memiliki kesadaran diri yang kuat, mampu membedakan mana yang benar dan salah, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari," tambahnya.


Sementara itu, Kepala SMAN 69 Jakarta, Sugeng Wibowo menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan berharap agar kerja sama seperti ini terus berlanjut demi mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga matang secara spiritual dan emosional.


"Kami sangat mengapresiasi inisiatif dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Seribu yang telah memberikan ruang pembinaan karakter bagi siswa-siswi kami. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk mendukung proses pendidikan yang holistik," ujar Sugeng.


"Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa depan, karena membentuk generasi yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga kuat secara spiritual dan emosional, adalah tanggung jawab bersama", pungkasnya.


Kegiatan ini diikuti oleh para siswa dan siswi kelas X dan XI SMAN 69 Jakarta. Antusiasme peserta terlihat dari keaktifan mereka dalam berdiskusi dan bertanya kepada para narasumber.

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor