MTsN 31 Jakarta, sejak sabtu (1/12) mengadakan kegiatan workshop robotic dari pukul 08.00-16.00 WIB. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, dan berakhir pada (2/12). Terselenggaranya kegiatan ini atas dasar inisiatif pembina ekstrakulikuler robotik, Novel Zaelani dan bekerja sama dengan pihak madrasah. Selain itu kegiatan ini telah menjadi program kerja ekstrakulikuler robotik yang harus dilaksanakan demi meningkatkan kualitas siswa/siswi anggota ekstrakulikuler robotik.
Tujuan dari diselenggrakannya kegiatan tersebut tidak lain adalah demi menambah wawasan, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik, serta memperkenalkan dan menumbuhkan minat para siswa kepada dunia robotik kerena robotik sangat baik untuk meningkatkan daya kreatifitas siswa. Selama proses kegiatan yang berjalan selama dua hari tersebut disambut dengan antusiasme positif para peserta yang berasal dari berbagai MTsN di Jakarta. Dari setiap MtsN diutus beberapa siswa dengan didampingi oleh seorang guru pendamping.
Adapun para peserta yang tergabung dalam kegiatan tersebut yaitu, MTsN 5 Jakarta sebanyak 2 siswa, MTsN 9 Jakarta sebanyak 2 siswa, MTsN 15 Jakarta sebanyak 2 siswa, MTsN 20 Jakarta sebanyak 4 siswa, MTsN 24 Jakarta sebanyak 4 siswa, MTsN 25 Jakarta sebanyak 4 siswa, MTsN 26 Jakarta sebanyak 2 siswa, MTsN 28 Jakarta sebanyak 4 siswa, MTsN 31 Jakarta sebanyak 10 siswa, MTsN 38 Jakarta sebanyak 2 siswa, MTsN 39 Jakarta sebanyak 2 siswa, dan MTsN 42 Jakarta sebanyak 4 siswa.
Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan kurikulum ekstrakulikuler robotik yang meliputi keterampilan, berpikir (logika), melatih kesabaran, merangsang aspek motorik halus siswa, dan lain-lain. Hal- hal yang menjadi pembahasan/ materi pokok dalam kegiatan tersebut meliputi komponen dasar elektronika, sejarah robotik, perakitan, merancang mekanik robotik, dan programming.
Dalam kegiatan tersebut, seluruh peserta diberikan bekal pelatihan mengenai pembuatan dan pemrogaman robot sederhana . Workshop tanpa dipungut biaya ini dipandu langsung olehpakar yang dianggap telah ahli dalam bidang robotik, yaitu Anatta Sanai, M.Pd selaku direktur robotik Indonesia dan IT Racer Robotic Indonesia.
”Diharapkan pada akhir kegiatan workshop tersebut para peserta didik dapat menambah berbagai wawasan, dapat menyelesaikan masalah dengan cepat (Artificial Intelligent), melatih kesabaran dalam merakit robot, menciptakan karya sesuai dengan keinginan (discovery robot), mengembangkan wawasan teknologi, serta menanamkan kecintaan dan memacu kreativitas generasi muda Indonesia terhadap sains, dalam hal ini teknologi robotik, sedini mungkin,” ujar Novel Zaelani selaku pembina ekstrakulikuler robotik.
Setelah para siswa mengikuti workshop robotik, sebagian besar dari siswa menginginkan robot innovator dan robotik dapat menjadi ekstrakulikuler yang lebih besar lagi agar dapat dipelajari lebih dalam lagi. Banyak dari mereka berimajinasi untuk menciptakan robot-robot yang sering mereka lihat ditelevisi seperti humanoid, robot-robot untuk membatu pekerjaan rumah seperti memotong taman, mematikan air, mematikan lampu dan sebagainya.
“Kegiatan ini akan berkelanjutan. Jadi, dari sini kita mau menghasilkan generasi yang bisa menciptakan teknologi yang dapat mengharumkan nama Indonesia," tambah Novel.