Jakarta (Humas Kemenag DKI) --- Memasuki hari kedua pelaksanaan Gebyar Ramadhan 1445 H yang bertempat di Majid Istiqlal, Syeikh Ahmad Muhammad Hasan merasa senang dan antusias pada kemewahan Masjid Istiqlal ini.
“Saya merasa takjub melihat masjid istiqlal ini yang merupakan salah satu masjid terbesar di Asia,” ujarnya usai salat maghrib berjamaah.
“Kemarin sempat membaca dan mendengar masjid Istiqlal ini, tetapi sesampai disini di luar ekspetasi. Luar biasa indah,” lanjutnya, Sabtu (30/03).
Syeikh Ahmad mendoakan agar masjid ini tidak hanya besar sebagian ruangan dan lokasinya, tetapi besar manfaatnya.
“Semoga besar juga kabar baik dari Masjid Istiqlal, sebagaimana besarnya Masjidil Haram, Masjid Al Aqsa dan Masjid Al Azhar,” terangnya.
Hal senada juga disampaikan Syekh Syaban Abdul Fattah bahwa Masjid Istiqlal ini tidak hanya diluar ekspetasi tetapi membuat takjub dalam hatinya.
“Saya merasa takjub saat tiba di Masjid Istiqlal ini,” ujarnya.
Menjelang azan magrib berkumandang, Syeikh Syaban juga teringat dan merasakan yang sama di Masjid Al Azhar. Menurutnya, di Al Azhar juga membagikan makanan berbuka puasa kurang lebih 4 ribu paket.
“Semoga kegiatan ini dapat dipertahankan bahkan di tingkatkan kembali,” pungkasnya.
Sekedar informasi, Program Syiar Ramadhan ini kolaborasi Bimas Islam, BKM dan Majelis Hukama Indonesia untuk peningkatan kualitas Syiar Agama Selama Ramadhan 1445H di Masjid/Musala serta lembaga pendidikan keagamaan di Indonesia.