Jakarta, (Humas MAN 7 Jakarta) – Kegiatan pagi MAN 7 Jakarta pada Kamis (9/10/2025) berlangsung penuh semangat dan edukatif dengan tema “Tata Cara Berwudu yang Baik dan Benar.” Kegiatan yang dilaksanakan di halaman madrasah ini dipandu langsung oleh Waka Kesiswaan, Sukron Makmun, dan diikuti oleh seluruh siswa kelas X, XI, XII, serta GTK MAN 7 Jakarta.
Sukron Makmun memberikan penjelasan rinci mengenai tahapan-tahapan berwudu yang sesuai dengan tuntunan syariat Islam. Ia menekankan pentingnya memahami dan memperbaiki cara berwudu agar ibadah salat menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT. “Tata cara wudu yang tidak benar akan berpengaruh pada tidak sahnya ibadah salat yang kita lakukan. Ayo perbaiki wudu kita,” ujarnya mengingatkan para siswa.
Setelah mendapatkan penjelasan, para siswa diajak untuk mengikuti simulasi wudu secara bersamaan. Dengan penuh antusias, mereka memperhatikan setiap gerakan yang dicontohkan oleh Sukron Makmun, mulai dari niat hingga membasuh kaki. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga melatih praktik langsung agar siswa lebih memahami makna dan ketelitian dalam berwudu.
Suasana kegiatan berlangsung tertib dan khidmat. Para siswa tampak antusias mengikuti setiap tahapan, bahkan saling membantu satu sama lain untuk memastikan urutan wudu yang dilakukan sudah benar. Interaksi yang hangat antara peserta dan pembimbing membuat suasana belajar menjadi menyenangkan dan penuh makna.
Salah seorang siswa, Chiko dari kelas XI C, turut menyampaikan kesannya setelah mengikuti kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, saya jadi lebih tahu tentang pentingnya wudu yang benar. Senang dan sadar kalau wudu saya selama ini masih belum sempurna,” ujarnya dengan tulus. Pengalaman ini membuat para siswa semakin memahami bahwa wudu bukan sekadar ritual, tetapi pondasi penting sebelum melaksanakan salat.
Melalui kegiatan ini, MAN 7 Jakarta berupaya menanamkan nilai-nilai spiritual dan religius kepada peserta didik. Dengan pembiasaan kegiatan keagamaan seperti ini, diharapkan para siswa tidak hanya memahami teori ibadah, tetapi juga mampu mengamalkannya dengan benar dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan yang rutin diadakan setiap pagi ini menjadi bagian dari pembinaan karakter Islami di MAN 7 Jakarta, guna membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan kedisiplinan dalam beribadah. (nk)
