Jakarta (Humas Jakarta Barat) --- Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Barat, Wahyudin menyampaikan bahwa kepemimpinan ibarat rangkaian kereta api yang terdiri dari lokomotif dan gerbong. Hal ini disampaikan saat serah terima jabatan (Sertijab) dari H. Sofi'i pada H. Wahyudin yang berlangsung di Aula Wijaya Kusuma Lt.1. Jumat (04/06).

"Saya adalah lokomotifnya, bapak dan ibu adalah gerbongnya," ujar Wahyudin dihadapan 43 peserta.

Menurutnya, gerbong yang profesional itu terdiri dari komunikasi yang sehat, koordinasi yang harmonis dan konsultasi. Ia mengingatkan, jika ingin maju maka harus melakukan konsultasi yang intens.

"Selain lokomotif dan gerbong maka kereta harus ada relnya. Rel itu agamanya, artinya kita bekerja harus berlandaskan agama," pungkas Wahyudin.

Kepala kantor sebelumnya, Sofi'i mengatakan bahwa selama membangun bidang keagamaan di Jakarta Barat berjalan dengan baik. Ini berkat kerja sama yang baik dengan semua pihak termasuk instansi lain.

Sebelumnya, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kridarto dalam laporannya memaparkan tentang kondisi sumber daya manusia berjumlah 1.037 jiwa, sedangkan sarana prasarana Kankemenag Kota Jakarta Barat mempunyai PTSP.

"Dan alhamdulilah kondisi pegawai selama PSBB ini semuanya sehat," jelasnya.

Hadir dalam Sertijab seluruh Kasi/Penyelenggara, Kepala Madrasah, Kepala KUA, Pengawas dan Penyuluh. /Joel