Jakarta ( Humas MAN 13 Jakarta ) -- Institut Bisnis dan Informatika (IBI) KOSGORO 1957 menjadi saksi bisu keunggulan siswa-siswi dari berbagai sekolah di Jabodetabek. Dalam rangkaian kegiatan Voice of Youth, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) English Club IBI KOSGORO 1957 sukses menggelar Speech Contest yang diikuti oleh 45 peserta terbaik dari tingkat SMA/MA/SMK, Sabtu (17/05/2025).
Suasana kompetisi terasa hangat namun penuh semangat. Para peserta terlihat mempersiapkan diri dengan serius, menanti giliran untuk menyampaikan pidato mereka di hadapan dewan juri dan penonton. Tema besar yang diangkat pada Speech Contest kali ini adalah "Let Your Magical Speech Guides Your Future", sebuah tema inspiratif yang mendorong peserta untuk menggunakan kemampuan berbicara mereka sebagai kunci meraih masa depan.
Dari panggung inilah, Ananda Fathia Navila dari Kelas XI.5 MAN 13 Jakarta tampil memukau. Didampingi oleh Popy Delvira sebagai guru pembimbing ., Fathia dengan penuh percaya diri membawakan pidato yang sangat relevan dengan kehidupan remaja digital saat ini, yaitu sub tema "The Fear of Missing Out (FOMO) on Social Media". Dengan gaya penyampaian yang lugas, argumen yang kuat, dan penguasaan panggung yang baik, Fathia berhasil menarik perhatian dan simpati dewan juri.
Setelah melalui penilaian ketat, juri akhirnya mengumumkan hasil perlombaan. Sorak sorai kebahagiaan pecah dari tim MAN 13 Jakarta saat nama Fathia disebut sebagai peraih Juara I Speech Contest Voice of Youth IBI KOSGORO 1957. Prestasi ini tentu menjadi kebanggaan luar biasa bagi Fathia, keluarga, dan seluruh civitas akademika MAN 13 Jakarta.
Saat ditanya mengenai kesan dan perasaannya setelah dinobatkan sebagai juara, Fathia menyampaikan, "Rasanya campur aduk, tegang saat menunggu pengumuman, tapi akhirnya sangat bersyukur dan bahagia bisa meraih Juara I. Acaranya sangat berkesan, bertemu teman-teman dari sekolah lain dan melihat pidato mereka juga menjadi pengalaman belajar yang luar biasa. Tema yang diangkat juga sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari kami sebagai remaja. Semoga kemenangan ini bisa menjadi awal yang baik untuk terus mengasah kemampuan public speaking saya."
Menanggapi kemenangan ini, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Suro Heryawati menyampaikan apresiasinya, "Kami sangat bangga dengan pencapaian Fathia. Kemenangan ini bukan hanya tentang berbicara di depan umum, tetapi juga menunjukkan kemampuan Fathia dalam merangkai ide, berpikir kritis, dan menyampaikannya dengan efektif. Ini sejalan dengan visi madrasah untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki kepercayaan diri dan kemampuan komunikasi yang unggul. Mudah mudahan dengan bimbingan yang intensif dari guru pembimbing , akan banyak lagi anak anak kita yang dapat mengikuti lomba seperti ini di tempat yang lain " ujar Suro
Popy Delvira guru bahasa Inggris yang juga sebagai pembimbing turut mendampingi Fathia juga berbagi kebahagiaannya. "Fathia telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam persiapan, ia berlatih dengan tekun, mendalami materi, dan terus memperbaiki diri," ujarnya.
Para peserta dari berbagai sekolah juga menunjukkan antusiasme yang tinggi sepanjang acara. Meskipun bersaing, suasana sportif tetap terjaga, dan kesempatan untuk bertemu serta berinteraksi dengan sesama pelajar se-Jabodetabek menjadi pengalaman berharga tersendiri bagi mereka. Kegiatan Voice of Youth ini berhasil menjadi wadah positif bagi para remaja untuk mengasah keterampilan berbahasa dan berkomunikasi mereka.
"Selamat sekali lagi kepada Ananda Fathia atas prestasinya, semoga semangat dan keberaniannya dalam berkomunikasi dapat terus menginspirasi teman-teman lainnya di MAN 13 Jakarta untuk berani tampil dan meraih prestasi di berbagai bidang." pungkas Popy. (ay)