Jakarta (Humas MTsN 3) – Bagi siswa-siswi di MTsN 3 Jakarta, ekskul (ekstrakurikuler) merupakan sesuatu yang sangat digemari. Disaat lelah dan suntuk oleh pelajaran yang diterima seharian ekskul menjadi kegiatan yang dicari kebanyakan siswa-siswi MTsN 3 Jakarta.
Selain dapat menyalurkan hobi, para murid juga dapat menambah wawasan mengenai bidang ekskul yang mereka pilih. MTsN 3 Jakarta memilih para pembina dan pelatih terbaik untuk setiap ekskul yang ada agar siswa-siswi yang serius mengikuti kegiatan ini juga bermanfaat bagi dirinya dan untuk madrasah. Bisa dilihat dari hasil yang sudah didapat, 10 piala telah diboyong oleh ekskul MTsN 3 Jakarta padahal semester ganjil tahun ajaran 2018/2019 belum berakhir.
Salah satunya lomba institusi PMR (Palang Merah Remaja) teladan tingkat madya. Kurang lebih sebulan yang lalu PMR MTsN 3 Jakarta telah menjuarai lomba yang sama dan maju mewakili Kota Jakarta Selatan untuk tingkat provinsi DKI Jakarta. Senin 15 oktober 2018 seluruh tim penilai dari PMI (Palang Merah Indonesia) DKI mengunjungi MTsN 3 Jakarta untuk menilai kesiapan ekskul PMR.
Para tim penilai menilai ruang PMR, UKS, dan pengetahuan para anggota ekskul PMR di MTsN 3 Jakarta. Dalam penilaian ini ada 5 juri perwakilan dari kepala seksi PMI DKI, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu. “Tujuan PMI mengadakan lomba ini untuk membina PMR ditingkatnya mempunyai peranan penting terutama dalam pengembangan karakter” Ujar Herman selaku kepala juri penilai.
Adapun sekolah lain yang menjadi saingan MTsN 3 Jakarta adalah SMP 82 Jakarta Barat dan SMP 18 Jakarta Pusat. Untuk pengumuman pemenang akan diumumkan oleh Gubernur DKI Anies Baswedan tanggal 10 November 2018 di balaikota DKI.
“Semoga PMR MTsN 3 mendapatkan hasil yang terbaik dan yang terpenting PMR di MTs N 3 lebih maju lagi dan anggota PMR bisa menerpakan ilmunya dalam menolong sesama manusia.” Harap Zulaeha guru sekaligus Pembina PMR di MTsN 3 Jakarta. /msd