Jakarta [inmasJP] – FKPAI Kecamatan Kemayoran melaksanakan tawaqufan pengajian di Aula KUA Kecamatan Kemayoran, Senin (01/05). Kegiatan ini sekaligus ajang bakti sosial pemberian santunan dan sembako murah kepada kaum dhuafa.

H. Sinur berkesempatan memberikan santunan kepada anak yatim setelah tausiyahnya bertema Bulan Ramadhan, Bulan Bersimpati dan Menolong (Syahru Muwasah). Dalam tausiyahnya ia mengajak umat Islam memperbanyak infaq dan shodakoh.

“Rasulullah adalah orang yang paling dermawan. Dan beliau lebih dermawan di bulan Ramadhan,” kutipnya dari HR Bukhori. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Shodakoh yang paling utama adalah shodakoh di bulan Ramadhan” (HR. Tirmidzi) sambungnya.

Dalam riwayat lain dijelaskan bahwa barang siapa yang memberi orang panganan guna berbuka puasa maka baginya adalah pahala seperti pahala orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahalanya orang yang berpuasa sedikitpun (HR. Ahmad).

Nabi Muhammad SAW bersabda, “Sesungguhnya di surga terdapat suatu ruangan yang dalamnya bisa dilihat dari luarnya dan luarnya bisa dilihat dari dalamnya. Lalu sahabat bertanya: Untuk siapa itu wahai Rasulullah? Beliau menjawab: bagi yang memperbaiki tutur katanya, memberi makan, kontinyu berpuasa dan sholat malam karena Allah di saat manusia tertidur” (HR. Tirmidzi).

Puasa dan bershodakoh selain menjadi sebab seseorang dihantarkan ke dalam surga juga menjadi tameng dari siksa neraka. HR An Nasai meriwayatkan Rasulullah bersabda bahwa puasa menjadi tameng. Tameng salah seorang kalian dari neraka sebagaimana tameng yang melindunginya dari serangan musuh.

HR Tirmidzi menjelaskan bahwa shodakoh menghapuskan kesalahan sebagaimana air memadamkan api. Abu Darda’ ra berkata, “Sholatlah dua rokaat di kegelapan malam untuk (menghindari) gelapnya alam kubur. Berpuasalah di hari yang amat panas untuk (menebus) panas hari perhimpunan (padang mahsyar). Dan bersedekahlah dengan sodakoh (terlindung) dari hari yang sulit.  /j15