Jakarta, (Humas MAN 7 Jakarta)--Kegiatan Pentas Seni diikuti oleh seluruh siswa kelas X dan XI serta seluruh GTK MAN 7 Jakarta pada hari Kamis, (19/6/2025). Sejak pagi, suasana madrasah sudah dipenuhi antusiasme para peserta dan penonton yang ingin menyaksikan beragam penampilan menarik dari siswa-siswi berbakat.
Acara diawali dengan pembukaan oleh MC yang memandu jalannya kegiatan dengan penuh semangat. Selanjutnya, pembacaan ayat suci Al-Qur'an yang dibawakan oleh Ozora Himmatana membuat suasana menjadi khidmat dan menambah keberkahan acara. Para hadirin mendengarkan dengan penuh perhatian lantunan ayat suci tersebut.
Setelah pembacaan Al-Qur'an, Ketua Pelaksana kegiatan, M. Fakhri, memberikan sambutan. Dalam sambutannya, M. Fakhri mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya pentas seni ini. Ia juga berharap acara ini dapat menjadi wadah bagi para siswa untuk menyalurkan kreativitas dan bakat mereka.
Kepala MAN 7 Jakarta, Hanapi, turut memberikan sambutan. Beliau menyampaikan apresiasi kepada panitia dan peserta yang telah menampilkan karya-karya terbaiknya. Hanapi juga berpesan agar kegiatan seperti ini terus dilaksanakan sebagai bentuk upaya menumbuhkan karakter positif, kreatif, dan percaya diri pada diri siswa.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan penampilan tari tradisional yang memukau para penonton. Suasana semakin meriah saat dilakukan pembagian hadiah bagi para juara classmeeting yang telah digelar sebelumnya. Sorak sorai terdengar saat nama-nama pemenang diumumkan, menambah semangat dan kebanggaan bagi para siswa.
Acara berikutnya menampilkan para peserta FLS2N dan O2SN, mulai dari solo vokal, cipta lagu, cipta puisi, solo gitar hingga pencak silat. Setiap penampilan disambut tepuk tangan meriah dari para penonton. Tak kalah menarik, pentas seni ini juga dimeriahkan oleh penampilan drama literasi dari kelas XI-A dan XI-B yang mengangkat tema persahabatan dan perjuangan.
Sebagai penutup, Band MAN 7 Jakarta tampil memeriahkan suasana dengan lagu-lagu yang menghibur seluruh hadirin. Kegiatan ditutup dengan penuh suka cita, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh warga madrasah. Pentas seni ini menjadi bukti bahwa MAN 7 Jakarta bukan hanya tempat menimba ilmu, tetapi juga ruang bagi siswa untuk mengekspresikan diri dan berkarya. (nk)
