Berita

Pembinaan Administrasi Madrasah di MAN 9 Jakarta

Selasa, 30 Oktober 2018
blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta (Humas MAN 9) --- Madrasah Aliyah Negeri 9 Jakarta menjadi tuan rumah kegiatan Pembinaan Administrasi Madrasah Tahun Anggaran 2018, Selasa (30/10). Tujuh madrasah yang bergabung dalam acara pembinaan, yaitu: MAN 18; MtsN 21, 24, 25, dan 42; serta MIN 10. “Masing-masing madrasah mengirim 6 orang utusannya. Termasuk kepala madrasahnya”, ujar Salahudin, Wakil Kepala Bidang Kurikulum.

Yessy Anwar, Kepala MAN 9, dalam sambutannya selaku ketua panitia menyatakan, “Baru kali pertama aula baru MAN 9 digunakan untuk acara pembinaan yang dihadiri oleh para pejabat”.

Materi pertama, Pengelolaan Hibah Tahun Anggaran 2018 disampaikan oleh Kabag Tata Usaha, Sadirin, “Agar dana hibah BOP agar jangan dimain-mainkan”. Sejak tahun 2017 dana hibah hanya satu pintu. “Dana hibah hanya melalui DIPA Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta”, lanjutnya. Okta, Kasi Kelembagaan dan Sistem Informasi menjadi moderator materi 1.

Muhammad Tambrin, Sekretaris Itjen Kemenag RI, menjadi narasumber materi ke-2, dengan tema Hibah Daerah sebagai Sarana Peningkatan Mutu Pendidikan. Sedangkan pemateri ke-3, Nur Pawaidudin, Kabag Penmad Kanwil Kemenag DKI, menyampaikan masalah Disiplin Pegawai.

“Agar melengkapi dan merapikan dokumen sesuai aturan”, ujar Nur Pawaidudin. Dokumen yang dimaksud di antaranya “Dokumen cuti, sakit, buku 1 dan 2, administrasi riwayat pelatihan/diklat PTK, administrasi BK, administrasi sarpras, dan keuangan, semua harus didokumentasikan”, lanjutnya.

Para sumber memiliki kesan positif terkait aula yang digunakan, “Tidak perlu menyewa hotel untuk mengadakan acara”, ujar Tambrin. “Lebih bagus daru aula Jayakarta Kanwil”, imbuh Sadirin.

Setelah mengisi acara, narasumber berkesempatan berkunjung ke perpustakaan kebanggaan MAN 9, Nurul Ilmi./tlsa

Terkait