Jakarta (Humas Kankemenag Kota Jakarta Utara) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Utara melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Tes Kompetensi Akademik (TKA) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 21 dan MAN 5 Jakarta pada hari pertama pelaksanaan, Rabu (5/11/2025). Kegiatan ini bertujuan memastikan pelaksanaan TKA berjalan lancar dan sesuai prosedur.
Didampingi masing-masing kepala madrasah dan kepala urusan tata usaha, Kakankemenag meninjau teknis pelaksanaan asesmen terstandar yang mengukur capaian akademik siswa pada sejumlah mata pelajaran, seperti Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, IPA, IPS, dan mata pelajaran lainnya.
TKA, menurut Kakankemenag, merupakan bagian dari upaya meningkatkan mutu pendidikan serta mencetak generasi unggul, berdaya saing, dan siap menghadapi tantangan era modern. Selain itu, TKA berfungsi memberikan penilaian yang objektif dan adil, serta mendukung seleksi masuk perguruan tinggi jalur prestasi dan pemetaan mutu pendidikan.
“Monitoring dan evaluasi ini dilakukan untuk memetakan kemampuan peserta didik di madrasah binaan Kementerian Agama. Hasil pemetaan ini akan menjadi rujukan dalam proses pembinaan dan peningkatan mutu madrasah,” ujarnya.
Ia menambahkan, pemetaan mutu pendidikan melalui TKA merupakan langkah awal dan strategis untuk mengevaluasi kelemahan sekaligus memperkuat kualitas pembelajaran di madrasah. “TKA memberikan penilaian yang lebih objektif dan dapat dibandingkan antar satuan pendidikan, yang sebelumnya sulit dilakukan hanya dengan melihat rapor siswa,” jelasnya.
Pada hari pertama pelaksanaan gelombang kedua, para siswa kelas XII MAN 21 dan MAN 5 mengerjakan soal Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Matematika di bawah pengawasan ketat para pengawas TKA dari berbagai madrasah aliyah. Secara umum, pelaksanaan TKA berjalan tertib dan tanpa kendala berarti.
Kakankemenag berharap kegiatan monitoring dan evaluasi di kedua madrasah aliyah negeri tersebut dapat memastikan pelaksanaan TKA berjalan baik serta sesuai dengan regulasi yang berlaku.
