Jakarta (Humas MAN 11 Jakarta) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 11 Jakarta Selatan resmi menyelenggarakan Ujian Madrasah (UM) tahun 2025 mulai hari ini, Senin, 10 Maret 2025. Ujian ini dijadwalkan berlangsung selama sembilan hari hingga 18 Maret 2025. UM merupakan salah satu bentuk evaluasi akhir bagi siswa kelas XII sebelum mereka menyelesaikan pendidikan di tingkat madrasah aliyah.
Plt. Kepala MAN 11 Jakarta Selatan, Novita Reiny, menyampaikan bahwa Ujian Madrasah ini memiliki peran penting dalam menentukan kelulusan siswa. “UM menjadi momen penentu bagi peserta didik dalam menutup perjalanan akademik mereka di madrasah ini. Kami berharap seluruh siswa dapat mengikuti ujian dengan sungguh-sungguh dan menjunjung tinggi nilai kejujuran,” ujarnya.
Pelaksanaan Ujian Berbasis Komputer (CBT)
Ujian Madrasah ini diikuti oleh 216 peserta didik dan dilaksanakan secara tertib dengan pengawasan ketat dari para pengawas yang ditunjuk oleh pihak madrasah. Sistem ujian yang diterapkan adalah metode berbasis komputer (CBT). Pelaksanaan ujian berbasis komputer ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas serta efisiensi dalam proses penilaian.
Salah satu siswa, Rahmawati, mengungkapkan perasaannya menjelang ujian. “Saya merasa cukup siap menghadapi Ujian Madrasah ini. Kami telah diberikan banyak latihan soal dan pembekalan dari para guru. Semoga hasilnya nanti sesuai dengan harapan,” ungkapnya.
Di sisi lain, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Muhammad Ishak, menegaskan bahwa seluruh persiapan telah dilakukan dengan matang. “Kami telah melakukan berbagai persiapan sejak beberapa bulan lalu, mulai dari penyusunan soal, simulasi ujian, hingga penyiapan infrastruktur. Kami juga memastikan bahwa ujian ini berjalan dengan lancar dan adil bagi seluruh peserta,” jelasnya.
Keamanan dan Dukungan Orang Tua
Selain memastikan kelancaran ujian, pihak madrasah juga memberikan perhatian khusus pada aspek keamanan dan kenyamanan peserta ujian. Setiap ruang ujian telah disterilkan sebelum pelaksanaan ujian, serta dilengkapi dengan kamera pengawas untuk menghindari tindakan kecurangan.
Sementara itu, orang tua siswa turut memberikan dukungan penuh kepada anak-anak mereka dalam menghadapi ujian ini. Beberapa orang tua bahkan terlihat mengantarkan anak-anak mereka ke sekolah pada hari pertama ujian sebagai bentuk motivasi dan dukungan moral.
Ujian Madrasah 2025 ini diharapkan berjalan dengan lancar hingga hari terakhir pada 18 Maret mendatang. Semua pihak, baik peserta didik, guru, maupun orang tua, berharap agar hasil yang diperoleh dapat membanggakan dan membawa manfaat bagi masa depan para peserta didik.
