Jakarta (Humas MAN 22 ) -- Tim Creative Video Production (CVP) MAN 22 TV Jakarta mengadakan podcast "Mengenal KSKK Bersama Kasubdit KSKK Kemenag RI" bersama Kepala Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi Direktorat KSKK Madrasah, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Abdul Basit dan Ketua Tim Kerja Kurikulum dan Evaluasi Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Supadi, pada Selasa (16/10/20234).

Podcast bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam kepada para siswa, guru, dan masyarakat mengenai peran Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) dalam pengembangan pendidikan madrasah di Indonesia.

Podcast ini merupakan salah satu ekstra kulikuler (ekskul) jurnalistik MAN 22 Jakarta untuk meningkatkan literasi digital dan memberikan informasi mendalam terkait kebijakan-kebijakan strategis yang diambil oleh Kementerian Agama khususnya dalam hal pendidikan madrasah.

Dalam podcast tersebut, Abdul Basit memberikan penjelasan mendalam tentang tugas pokok dan fungsi KSKK, serta bagaimana kebijakan Kementerian Agama dalam bidang kurikulum dan evaluasi terus berkembang untuk mendukung mutu pendidikan di madrasah.

"Kurikulum yang dinamis dan terarah sangat penting dalam menciptakan lulusan madrasah yang kompetitif, berdaya saing, dan memiliki karakter keislaman yang kuat," ujar Abdul Basit.

Sejalan dengan itu, Supadi menambahkan tentang bagaimana pihak Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta turut berperan dalam menyelaraskan program-program pusat dengan kebutuhan madrasah di tingkat provinsi.

"Kami terus berupaya memberikan pendampingan kepada madrasah agar mereka dapat mengimplementasikan kurikulum secara efektif, termasuk dalam hal evaluasi pembelajaran yang berorientasi pada kualitas," ungkapnya.

Selain membahas tentang kebijakan kurikulum dan evaluasi, podcast ini juga menggali topik terkait pengembangan inovasi pembelajaran, digitalisasi pendidikan, serta tantangan yang dihadapi madrasah dalam era modern ini. Abdul Basit menyampaikan harapannya bahwa madrasah-madrasah di Indonesia, termasuk MAN 22, dapat menjadi pusat keunggulan yang mampu melahirkan generasi berprestasi dan berakhlak mulia.

Kepala MAN 22 Jakarta, Fakhri Rahimi mengucapkan terima kasih kepada Abdul Basit dan Supadi atas kunjungan dan partisipasi mereka dalam podcast.

"Kehadiran dan penjelasan langsung dari Kasubdit KSKK ini sangat bermanfaat bagi kami di madrasah, terutama dalam memahami lebih jauh kebijakan-kebijakan penting terkait pengembangan kurikulum dan evaluasi," ujarnya.