Berita

Kasi Penmad : Gebyar 1 Muharram Bukan Kegiatan Glamour

Sabtu, 23 September 2017
blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta (Inmas Jaksel). Kegiatan Gebyar 1 Muharram bukanlah kegiatan glamour, kegiatan euphoria tetapi adalah semata-mata untuk mengenalkan nilai-nilai keislaman. Ini disampaikan Kasie Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Selatan, Hasyim Anwar saat membuka secara resmi Gebyar 1 Muharram 1439 H Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKMI) KecamatanCilandak.

 

“Ada nilai silaturrahmi, ukhuwah antara yang satu dengan yang lainnya dalam kegiatan Gebyar Muharram,” kata Hasyim, Kamis (21/09) di Madrasah Ibtidaiyah Al-Hurriyah, Jakarta.

 

Dihadapan para peserta, Hasyim berharap kegiatan ini dapat memotivasi siswa bagaimana menjadi pelajar Madrasah yang lebih  baik lagi. Kegiatan perlombaan yang dilaksanakan juga dapat melatih sportivitas siswa. “Kalau kalah akui kalah kalau menang tidak sombong,” lanjut Hasyim.

 

Kegiatan yang bertema “Gebyar 1 Muharram 1439 H Menuju Madrasah Yang Lebih Baik, Cerdas, Kreatif danTaqwa” ini diikuti oleh 182 peserta yang terdiri dari MI se-Kecamatan Cilandak yaitu : Manaratul Islam, Al Anwar, Al Husna, Al barkah, Hidayatut Thalibin, Raudlatul Ilmiyah, Darus Salam, Miftahul Umam, Unwanul Huda, Hanani, Al Hurriyah, Nurul Huda, Al Hidayahdan Al Ihsan.

 

Dalam arahannya, Hasyim pun menceritakan makna bulan Muharram bagi umat Islam. Menurutnya, Muharram adalah bulan yang sangat bersejarah bagi umat Islam sedunia.

 

“Bulan Muharram menyimpan banyak sekali peristiwa bersejarah. Diantaranya adalah hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah,” kata Hasyim.

 

Bulan Muharram adalah bulan yang sangat agung. Di dalamnya terkandung makna dan keutamaan hakiki dalam rangka proses pembentukan pribadi-pribadi muslim. Untuk itu mari sama-sama kita berhijrah untuk menjadi lebih baik lagi, tampilkan yang terbaik sebagai siswa madrasah,tambahnya.

 

Gebyar 1 Muharram yang diselenggarakan oleh KKMI Kecamatan Cilandak yang diketuai oleh Ahmad  Fudloli, memperlombakan enam mata lomba, yaitu : Adzan, Kaligrafi, Pidato, Cerdas Cermat,  Hafa lJuz’ Amma (Surah Pendek) dan Pentas Seni. Hadir sebagai juri  yang berasal dari unsur penyuluh agama, tokoh masyarakat, guru ngaji dan guru pondok pesantren.

 

Hadir juga dalam pembukaan Gebyar 1 Muharram KKMI Cilandak Pengurus KKMI Cilandak, guru dan orang tua siswa. Masih seperti tahun lalu keluar sebagai juara umum adalah MI Al Hurriyah. (RS/ilm/ilm)

  • Tags:  

Terkait