Jakarta , (Humas Kankemenag Kota Jakarta Timur) — Penyelenggara Buddha Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Joko Santoso, melakukan kunjungan ke Vihara Virya Dhamma, Ciracas, pada Jumat (27/6/2025). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka menindaklanjuti laporan dari Ketua Vihara terkait kondisi plafon ruang kelas Sekolah Minggu Buddha (SMB) yang mengalami kerusakan parah dan berpotensi membahayakan keselamatan siswa.
Dalam peninjauan tersebut, Joko menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi ruangan yang tidak layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Ia menilai perbaikan harus segera dilakukan demi keselamatan dan kenyamanan para siswa Sekolah Minggu.
“Melihat langsung kondisi plafon yang sudah lapuk dan rawan ambruk, kami sangat khawatir akan keselamatan anak-anak. Kami mengajak seluruh umat dan masyarakat sekitar untuk turut andil dan peduli. Mari kita bergotong royong melakukan perbaikan agar proses belajar mengajar di SMB Vihara Virya Dhamma bisa kembali berjalan dengan baik dan aman,” ujar Joko.
Lebih lanjut, Joko menekankan pentingnya sinergi antara umat, pengurus vihara, dan pihak pemerintah dalam menjaga sarana dan prasarana pendidikan keagamaan, khususnya bagi generasi muda umat Buddha.
Sementara itu, Ketua Vihara Virya Dhamma, Boeng, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dari Kementerian Agama. Ia juga menyampaikan harapannya agar pemerintah dapat memberikan dukungan konkret untuk membantu proses renovasi.
“Kami berharap ada bantuan dari pemerintah agar proses perbaikan bisa segera terlaksana. Ini penting demi kenyamanan dan keamanan anak-anak yang belajar di SMB. Semoga ke depan kolaborasi antara vihara dan pemerintah bisa terus terjalin demi kemajuan pendidikan keagamaan Buddha,” ujarnya.
Kegiatan peninjauan ini menjadi langkah awal untuk mendorong kepedulian kolektif dalam memperhatikan sarana pendidikan umat Buddha, khususnya di tingkat akar rumput seperti Sekolah Minggu Buddha yang memiliki peran penting dalam pembinaan moral dan spiritual generasi muda. (Penyelenggara Buddha)