Berita

JIEF 2024 : Meningkatkan Pengelolaan dan Mutu Pendidikan Agama dan Keagamaan

Selasa, 3 September 2024
blog

Jakarta (Humas MAN 5 Jakarta Utara) – Kepala Madrasah dari berbagai jenjang berkumpul di Jakarta Islamic Center untuk menghadiri seminar nasional bertajuk “Meningkatkan Pengelolaan dan Menguatkan Mutu Pendidikan Agama dan Keagamaan” yang diselenggarakan oleh Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) . Acara ini digelar dalam rangka menguatkan mode pendidikan agama dan keagamaan, Senin (2/9/2024).

 

Acara yang berlangsung selama dua hari ini dibuka dengan sesi seminar tentang pendidikan Islam dengan menghadirkan Rektor Universitas Darussalam (Unida) Gontor, Prof. Dr. KH. Hamid Fahmy Zarkasyi, dan Anggota BPH Universitas Teknologi Muhammadiyah (UTM) Jakarta Prof. Bunyamin.

 

Dalam seminar, KH. Hamid Fahmy mengatakan bahwa "pendidikan agama Islam sangat penting membentuk karakter seseorang, karena agama Islam menekankan pada nilai-nilai moral dan spiritual kehidupan."

 

Selain itu dia mencontohkan bagaimana dua remaja yang menjual organ tubuh temannya di Palembang. “Ini sebuah penerapan pendidikan agama yang kurang,” ujarnya.

 

Beliau menekankan bahwa Al- Quran merupakan sumber adab yang mengajarkan manusia untuk menuju peradaban yang mulia.

 

Selanjutnya, Wakil Rektor IV UHAMKA Prof Bunyamin mengatakan, pembangunan prinsip pendidikan agama Islam menjadi landasan pengembangan mutu pendidikan.“Di antaranya kepemimpinan yang berbasis nilai, partisipasi aktif seluruh stakeholder, orientasi capaian tujuan, pengendalian mutu, dan peningkatan mutu berkesinambungan,” katanya.

 

Sesi tanya jawab menjadi bagian penting dari seminar ini, di mana para kepala madrasah dapat berbagi pengalaman dalam mengelola madrasah.

 

Salah satu peserta, Ade Kurnia Kepala MAN 5 Jakarta Utara, sebelum bertanya Ade mengungkapkan bahwa seminar ini memberikan banyak inspirasi dan pengetahuan baru yang dapat diterapkan di madrasahnya. "Dengan adanya seminar ini, kami semakin termotivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah kami." (ER)

Terkait