Jakarta (Inmas) – Di Hari Amal bakti ke 72, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama dapat memberikan layanan yang semakin berkualitas, penyelenggaraan manajemen yang semakin transparan dan semakin memenuhi dahaga umat.

Hal tersebut diutarakan oleh Anggota DPR Romahurmuziy usai memberikan tausyiah kegiatan manasik haji massal Forum Komunikasi Majelis Talim (FKMT) DKI Jakarta di Asrama Pondok Gede. Kamis (04/01).

Manasik haji yang dilaksanakan oleh FKMT DKI Jakarta diikuti oleh 2.650 peserta, dimana kegiatan ini sebagai salah satu program unggulan FKMT DKI Jakarta, sekaligus memperingati HAB ke 72 Kementerian Agama.

“Kegiatan ini sangat baik dilaksanakan dimana daftar tunggu (waiting list) jamaah haji sangat panjang, sehingga menjadi pembiasaan sebelum ke tanah suci”, ujar Romy yang mewakili Dapil Jawa Tengah VII.

Menurut Romy, kaifiyah yang dilaksanakan dengan manasik haji adalah learning by doing. Karena biasanya membaca melalui buku tuntutan yang sudah disyariatkan.

“Suatu saat mereka melakukan umrah atau haji dapat khusyuk dalam beribadah dan bermunajat kepada Allah, tanpa buka buku tuntunan”, harap cucu Menteri Agama ketujuh.

Manasik haji yang diselenggarakan tidak dapat dilakukan sekali dan perlu dilakukan dengan jumlah yang terlalu besar, sehingga mendapatkan pengajaran dan pemahaman secara maksimal.

“Saya mengapresiasi pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta dan FKMT DKI atas penyelenggaraan kegiatan ini. Semoga dapat terus dilaksanakan secara ritun dan periodik”, ujar Romy

Dalam kesempatan ini, turut dihadiri Kepala Biro Dikmental Provinsi DKI Jakarta Hendra Hidayat, jajaran eselon III Kanwil Kemenag DKI dan sejumlah tokoh masyarat lainnya./fh