Berita

FGD Bersama Densus 88 "Berfikir Kritis Tentang Virus Terorisme Berbaju Agama"

blog

Focus Group Discussion

Jakarta(Humas Kankemenag Jakarta Barat) -- Densus 88 dan Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Barat menggelar Focus Group Discussion (FGD) Gerakan Anti-Pancasila. Kegiatan yang digagas oleh Densus 88 tersebut bertajuk Berfikir Kritis Tentang Virus Terorisme Berbaju Agama diikuti oleh Penyuluh Lintas Agama. 

 

Kepala Kantor H. Uang membeberkan Kementerian Agama mempunyai peran yang sangat signifikan dalam upaya pencegahan dini terhadap sikap ektrimisme, radikalisme dan terorisme.

 

Peran aktif tersebut menurut Kepala Kantor dilakukan oleh para Penyuluh Agama dalam  menyampaikan misi dakwah keagamaannya masing masing.

 

"Penyuluh dimasing-masing agama selain menyampaikan dakwah, juga berperan dalam mendeteksi dini terhadap faham-faham yang menyimpang," tutur H. Uang saat sambutan di Aula Wijaya Kusuma, Kankemenag Kota Jakarta Barat, pada Senin (23/09/2024).

 

Selain itu Kepala Kantor mengungkapkan pentingnya moderasi beragama sebagai perekat antara semangat beragama dan komitmen berbangsa. Ini selaras dengan 4 indikator yang melandasi moderasi beragama  yaitu komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan penerimaan terhadap tradisi.

 

"Jadi, sebagai duta sekaligus pelopor moderasi beragama saya mendorong para penyuluh agar terus menggaungkan program tersebut," tandas H. Uang

 

Hadir dalam kegiatan tersebut Direktorat Pencegahan Densus 88 Kompol Eki Ayatullah Mufaqih, Ahli Literasi dan Ideologi Guru Besar UIN Syarif Hudayatullah JM Muslimin selaku Narasumber, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Muhammad Jandan Zaeni Dahlan dan Kepala Seksi Bimas Islam Murdimin. /Joel

  • Tags:  
  • fgd

Terkait