Jakarta [Humas Kankemenag Jakarta Utara] --- Gerakan Nasional RA Membatik (Gernasratik) yang diinisiasi oleh PP IGRA Indonesia secara serentak pada hari ini disambut baik oleh PD IGRA Kota Jakarta Utara. Dimulai sejak pukul 07.00 WIB s.d selesai, seluruh siswa dan siswi RA se-Jakarta Utara melakukan kegiatan membatik di lima titik lokasi Kecamatan pada Kamis, [2/9/2025].
Tak terkecuali di RPTRA Tugu Permai Koja, ratusan siswa dan siswi dari berbagai lembaga RA sejak pagi terlihat asyik membatik berbagai motif dengan penuh keceriaan di bawah bimbingan dan arahan pantia pelaksana kegiatan/Pimpinan Cabang Ikatan Guru Raudhatul Athfal [PC IGRA] Kecamatan Koja Jakarta Utara. "Yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 220 siswa dari seluruh RA di Koja Jakarta Utara," ujar Nina Nurhayati, Ketua PC IGRA Kec. Koja kepada tim Humas.
Melalui kegiatan untuk memperingati Hari Batik Sedunia atau Hari Batik Nasional di setiap tanggal 2 Oktober yang ditetapkan oleh UNESCO terhadap batik sebagai Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan pada 2 Oktober 2009 ini, Nina berharap para siswa RA khususnya di Kecamatan Koja bisa mengenali dan mencintai batik sejak dini.
"Kita kenalkan membatik sebagai warisan leluhur, kita berikan pemahaman untuk selalu bangga menggunakan batik sebagai ciri khas Indonesia," kata Nina.
Lebih dari itu, Nina dan PC IGRA Koja menaruh harapan, dengan penanaman rasa cinta terhadap batik Indonesia kepada pelajar RA, dapat membantu para pengrajin batik dalam pemasaran dan tumbuhnya ekonomi bangsa melalui Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) di Indonesia.
Meskipun sedikit terkendala dengan hujan yang mengguyur kota Jakarta sejak pagi, antusiasme siswa RA Kecamatan Koja tidaklah surut. Rasa penasaran siswa seolah terbayar lunas dengan hasil guratan tangan-tangan kecil yang membatik pola/motif yang telah disediakan oleh panitia pelaksana. "Agak sedikit berjejal karena hanya memakai satu lokasi dikarenakan hujan. Namun alhamdulillah proses membantik berjalan lancar dan penuh rasa bahagia," imbuhnya.
Ketua PC IGRA Koja mengajak kepada seluruh warga masyarakat khususnya Jakarta Utara agar menjadikan batik sebagai kebanggaan dan salah satu ciri khas bangsa yang diakui dunia ini." Selamat Hari Batik Nasional, banggalah dengan budaya bangsa, dan sampaikan kepada dunia batik Indonesia itu keren," pungkasnya.