Jakarta (Humas MTsN 22) --- Sebanyak 40 tenaga pendidik Madrasah Tsanawiyah Negeri 22 Jakarta selenggarakan Bimtek Uji Kompetensi Guru. Kegiatan ini untuk mempersiapkan para tenaga pendidik dalam menghadapi Kompetensi Guru. Minggu (17/11).
Ahmad Sakur selaku Kepala Madrasah berharap seluruh guru dapat mengikuti kegiatan bimtek dengan serius, sehingga menjadi bekal yang cukup untuk mengikuti UKG dan memperoleh nilai yang memuaskan.
"Kegiatan bimtek ini menjadi salah satu upaya untuk peningkatan profesionalitas guru-guru MTsN 22 Jakarta," ujarnya.
Ketua IGI Jakarta Timur, Tia menyampaikan banyak agenda kegiatan di IGI Jakarta Timur yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalitas guru.
"Diharapkan, ada perwakilan guru dari MTsN 22 Jakarta yang masuk dalam anggota IGI Jakarta Timur," harapnya.
Sedangkan Kasmadi dalam paparannya menyampaikan bahwa banyak para guru yang tidak lulus dalam UKG selama ini karena nilai pedagogik sangat rendah. “Sehingga perlu ada perhatian yang serius pada aspek pedagogik," ujarnya.
Dan untuk mengetahui ketercapaian materi, bimtek diakhiri dengan simulasi atau try out pengerjaan soal-soal UKG aspek pedagogik serta dilakukan pembahasannya.