Berita

Zulkarnain Pimpin Salat Dzuhur dan Sampaikan Kultum Ramadhan

blog

Jakarta (Humas Kankemenag Kota Jakarta Timur) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur, Zulkarnain, memimpin salat Dzuhur berjamaah di Masjid Baitul Hijrah, Kamis (12/3/2025). Usai salat, beliau juga mengisi Kuliah Tujuh Menit (Kultum) Ramadhan, meskipun biasanya kultum hanya dijadwalkan setiap Senin hingga Rabu.

 

"Meski Kultum hanya dijadwalkan setiap Senin hingga Rabu, namun alangkah baiknya jika kita mengisi waktu istirahat di bulan Ramadhan dengan sesuatu yang bermanfaat," ujar Zulkarnain saat membuka ceramahnya.

 

Islam sebagai Agama Penyempurna

 

Dalam Kultum ke-tujuh ini, Zulkarnain mengangkat tema Islam sebagai agama penyempurna dan Nabi Muhammad sebagai nabi terakhir. Ia menegaskan bahwa sebagai umat Islam, kita wajib meyakini bahwa Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang diutus bagi seluruh umat manusia.

 

Sebagai perbandingan, Zulkarnain menyebutkan bahwa dalam sejarah para nabi terdahulu, seperti Nabi Sulaiman, yang dalam ajaran Nasrani dikenal sebagai Raja Salomo, memiliki 1.000 istri. Nabi Daud pun dikisahkan memiliki 100 istri. Namun, dalam Islam, Nabi Muhammad SAW membawa ajaran yang lebih teratur, di mana poligami dibatasi maksimal empat istri, dengan syarat harus berlaku adil.

 

Ia mengutip Surat An-Nisa ayat 129, yang menyatakan bahwa manusia tidak akan mampu berlaku adil secara sempurna di antara istri-istri mereka: "Kamu sekali-kali tidak dapat berlaku adil di antara istri-istri(mu), walaupun kamu sangat ingin berbuat demikian."

 

Zulkarnain menjelaskan bahwa ayat ini menegaskan bahwa poligami memiliki syarat yang sangat berat, karena keadilan yang dimaksud tidak hanya terkait materi, tetapi juga perasaan dan kasih sayang.

 

Kemurahan Hati Allah di Bulan Ramadhan

​​​​​​​

Selain membahas ajaran Islam sebagai penyempurna, Zulkarnain juga mengingatkan tentang kemurahan hati Allah SWT, terutama di bulan suci Ramadhan. Ia mengajak jamaah untuk senantiasa bertaubat, karena Allah menjanjikan ampunan yang luas bagi siapa saja yang bersungguh-sungguh memohon maaf atas dosa-dosanya.

 

"Jangan pernah putus asa dengan karunia Allah. Allah pasti akan mengampuni dosa-dosa kita asalkan kita mau bertobat," tutupnya.

 

Kegiatan salat Dzuhur dan Kultum Ramadhan ini menjadi momentum bagi jamaah untuk semakin meningkatkan keimanan dan memperbanyak amal ibadah selama bulan suci. (Ea/Foto: MJ)

4o

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor