Jakarta (Humas MIN 4 Jakarta) – Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 melaksanakan upacara dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda. Kegiatan ini dihadiri peserta didik, guru dan tenaga kependidikan. Senin (30/10).
Dalam kesempatan ini peserta didik mengenakan seragam hijau kotak – kotak, sedangkan guru dan tenaga kependidikan mengenakan seragam Korpri. Dan yang menjadi petugas upacara kali ini peserta didik kelas VI C.
Tepat pukul 6.30 seluruh siswa telah berbaris di lapangan upacara untuk merapikan barisan kelasnya masing-masing. Sedangkan pembina upacara diamanahkan pada salah satu guru, Rokhman.
Selaku Pembina upacara , Rokhman menyampaikan sejarah singkat tentang Kongres ke II dimana kongres tersebut mengikrarkan sumpah sakti sebagai pengikat persatuan dan kesatuan bangsa yang kemudian dikenal dengan Sumpah Pemuda.
“Inna fii fadisy syubbaani amrol ummati wafii aqdaamihim hayaatahaa artinya sesungguhnya urusan bangsa dan Negara adalah di tangan para pemuda . Dan di telapak kaki merekalah hidupnya suatu bangsa”, ujar pembina upacara dalam mengutip seorang pujangga Islam bernama Mustafa Al Ghulayani.
“Hendaknya kita menjadi pemuda yang tangguh , tahan uji , kreatif serta aktif berperan dalam pembangunan negara dan bangsa serta menjadi pemuda yang taat kepada Tuhan Yang Maha Esa , yang mengabdi kepada nusa dan bangsa tanpa pamrih apapun”, pesan Pembina upacara dihadapan peserta.
Menurut Elin Herlina salah seorang guru MIN 4 Jakarta yang ditemui seusai upacara mengatakan sangat setuju dengan apa yang sudah disampaikan oleh pembina upacara karena para pelajar selaku pemuda penerus estafet perjuangan harus selalu diingatkan tentang hakekat pemuda baik dalam pandangan Islam maupun dalam berbangsa dan bernegara. “ jangan sampai terbawa oleh arus pergaulan pemuda jaman now “ ujar Elin diiringi tawa renyahnya . /mul/fh.
