Jakarta [Humas Kankemenag Jakarta Utara] --- Kementerian Agama Republik Indinesia menggelar Nikah Massal di Masjid Istiqlal Jakarta. Nikah Massal bertemakan "Cinta Dalam Ridha Ilahi" ini diikuti oleh 100 pasangan calon pengantin di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Sabtu, [28/6/2025].
Program Nikah Massal yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB yang merupakan bagian dari kegiatan Peaceful Muharram menyambut datangnya Tahun Baru Islam 1447 H ini disaksikan secara langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar bersama pejabat lainnya.
Atas nama Kakankemenag Kota Jakarta Utara, Kasubbag Tata Usaha, Mursidih yang menghadiri kegiatan tersebut menyambut baik kegiatan sakral yang diikuti oleh 100 pasangan calon pengantin dengan antusias dan hati yang berbunga, yang dua di antaranya adalah pasangan pengantin dari Kec. Tg. Priok Jakarta Utara.
"Berharap Nikah Massal yang merupakan bagian dari Peaceful Muharram ini berjalan dengan lancar dan mendatangkan maslahat bagi umat," kata Mursidih.
Antusiasme peserta nikah massal ini sudah terlihat sejak pukul 06.00 WIB. Mereka berdatangan dari berbagai daerah untuk dicatat pernikahannya oleh para petugas nikah yang telah disiapkan oleh Kementerian Agama RI tanpa biaya sedikitpun. Tak hanya itu, pasangan pengantin juga akan diberikan mahar, mendapatkan beberapa souvenir, menginap gratis di sebuah hotel dan diberikan modal usaha.
Kepala KUA Kec. Tg. Priok, Faiz Ar-Rauhi bersyukur menjadi bagian terpenting dari program maslahat yang diinisiasi oleh Kemenag RI. Dia dan para pencatat pernikahan lainnya mengaku siap membimbing akad nikah para peserta nikah massal.
"Kami begitu diminta untuk mencari 2 pasang calon pengantin langsung sigap mendaftarkan catin yang sudah siap secara administratif mengikuti program ini," ujar Faiz.
Faiz berharap momentum nikah massal yang merupakan jalan kemudahan dari Allah SWT melalui Kementerian Agama ini dapat menimbulkan kesan positif dan berdampak bagi para pasangan.
"Sebelum hari ini mereka mengaku belum siap secara finansial, alhamdulillah negara hadir memberikan fasilitas dan kebahagiaan," ujarnya.
Wanti dan Irfan, calon pengantin penjual teh Solo asal kec. Tg. Priok merasa bersyukur dengan program nikah masal ini. Setelah dikabarkan oleh Kepala KUA, keduanya langsung menyelesaikan administrasi yang menjadi persyaratan nikah.
"Alhamdulillah, selain gratis, dibiayai semuanya oleh negara dan disaksikan langsung oleh Bapak Menteri Agama," kata Wanti sumringah.