Jakarta (Humas MIN 21 Jakarta Timur) – Ribuan warga memadati kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, dalam kegiatan Car Free Day (CFD) Syi’ar Muharram yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI pada Minggu (22/6/2025). Acara ini mengusung tema “Peaceful Muharram: Damai Bersama Manusia dan Alam”, sebagai bagian dari peringatan Tahun Baru Islam 1447 Hijriah.
Dalam kegiatan tersebut, para pendidik dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 21 Jakarta Timur turut berpartisipasi. Sebanyak lima guru, yaitu Muhibbatun, Sahrina Epita Harahap, Siti Soleha, Saiful Khoir, dan Muhammad Izzuddin Al-Qassam, mengikuti jalan sehat sebagai bentuk dukungan terhadap pesan damai dan pelestarian lingkungan yang diusung dalam acara tersebut.
“Keikutsertaan kami adalah wujud dukungan penuh terhadap program Kemenag. Tema 'Damai Bersama Manusia dan Alam' ini sangat relevan untuk ditanamkan kepada anak didik kami, bahwa Islam adalah agama yang membawa rahmat bagi seluruh alam,” ujar Muhibbatun, salah satu guru peserta dari MIN 21 Jakarta Timur.
Acara CFD Syi’ar Muharram 1447 H berlangsung meriah dengan berbagai penampilan seni dan budaya. Musik dari berbagai genre seperti dangdut, pop, dan gambus dibawakan oleh artis lokal, turut menghibur peserta. Penampilan atraksi naga dari kelompok pemuda-pemudi keturunan Tionghoa menjadi daya tarik tersendiri, menandai keberagaman budaya dalam satu bingkai kebangsaan.
Berbagai elemen masyarakat turut berpartisipasi, termasuk aparat kepolisian yang tidak hanya menjaga keamanan tetapi juga menunjukkan kebolehan mereka dalam menyanyi dan memasak, menciptakan suasana interaktif dan penuh keakraban.
Hadir dalam kegiatan tersebut Menteri Agama Nasaruddin Umar, Wakil Menteri Agama Romo Muhammad Syafi’i, Sekretaris Jenderal Kamaruddin Amin, dan Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad. Kegiatan juga dihadiri oleh para tokoh dari Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI).
Salah satu agenda penting dalam kegiatan ini adalah pembagian 300 bibit pohon kepada masyarakat. Bibit tersebut terdiri dari 100 bibit Lemon, 100 bibit Jambu Jamaika, 50 bibit Sawo Duren, dan 50 bibit Alkesa. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Menteri Agama kepada perwakilan IPARI, sebagai simbol ajakan untuk hidup selaras dengan alam.
Kegiatan CFD Syi’ar Muharram 1447 H menjadi momentum reflektif bagi masyarakat untuk memperkuat nilai-nilai perdamaian, toleransi, dan kepedulian lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.