Berita

Menghasilkan Pemenang, Bukan Secara Instan Tetapi Perlu Perjuangan Yang Panjang

blog

Illustrasi Foto (Kemenag RI DKI Jakarta)

Jakarta (Inmas JakBar) --- Kepala KanKemenag Kota Jakarta Barat Sofi'i menghadiri penilaian sekolah Adiwiyata Tk Nasional di MAN 16 Jakarta, sekaligus melihat persiapan oleh Kelompok Kerja (Pokja) Duta Adiwiyata MAN 16 Jakarta. Kamis (22/11).

Dalam sambutannya Sofi'i menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas persiapan seluruh komponen yang terlibat dalam persiapan Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional, baik Tenaga Pendidik dan Kependidikan, Komite Sekolah maupun semua instansi lintas sektoral terkait yang telah melakukan persiapan dan pembenahan yang cukup panjang rangka mewujudkan Madrasah yang berwawasan lingkungan.

"Terima kasih pada semuanya dan selamat datang kepada Tim Verifikasi," ucapnya.

"Saya selalu memberikan support sepenuhnya kepada MAN 16 ini untuk melangkah lebih jauh, yaitu menjadi juara di tingkat nasional, selanjutnya ke tingkat yang lebih tinggi yaitu Adiwiyata Mandiri dan seterusnya," lanjut Sofi'i.

Kepala Kankemang juga mengatakan bahwa untuk menjadi sekolah adiwiyata tingkat nasional tidak dilakukan secara instan tapi melalui perjuangan yang panjang dan berjenjang. 

"Maka teruslah berjuang jangan berhenti sampai terwujudnya sekolah yang berwawasan lingkungan. Keinginan saya nih,..MAN 16 harus lebih menonjol dari sekolah-sekolah lain," harap Sofi'i.

Menurut Kepala MAN 16 Wido Prayoga mengatakan, Pada prinsipnya bukan semata-mata ingin meraih juara atau penghargaan, tapi lebih kepada bagaimana memotivasi siswa/siswi di Madrasah ini berkarakter, berbudaya dan berwawasan lingkungan hidup serta mampu melestarikannya.

Tim Verifikasi Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional Kementerian Lingkungan Hidup Nahdya Maulina menyatakan, sesungguhnya adiwiyata ini adalah upaya edukasi terhadap lingkungan hidup untuk ditularkan kerumah-rumah atau masyarakat sekitarnya.

Selain Tim Verifikasi Lapangan Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional Kementerian Lingkungan Hidup, turut hadir dalam kegiatan tersebut Dinas Lingkungan Hidup prov. DKI Jakarta, Camat Kecamatan Kalideres, Lurah, Komite Sekolah dan unsur terkait dalam penilaian sekolah Adiwiyata. /Joel

Terkait