Jakarta [Humas Kankemenag Jakarta Utara] --- Dalam rangka meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan Madrasah, Kakankemenag Kota Jakarta Utara Mawardi Abdul Gani memberikan pembinaan kepada GTK MTsN 15 dan MTsN 38 pada Selasa, (06/05/2025).
Mawardi hadir bersama Kasi Penmad Samsurial pada pembinaan yang diwarnai dengan dialog dan tanya jawab seputar peningkatan kualitas pendidikan. Guru, seperti diharapkan oleh Mawardi harus menjadi teladan dan menjadi sosok yang menyenangkan bagi siswa didiknya.
"Salah satu tugas mulia guru adalah membekali siswa dengan akhlak mulia yang dititipkan oleh masyarakat untuk meraih nikmat yang utama memiliki anak-anak yang solih," buka Mawardi mengutip ucapan Syech Mutawalli Asy-sa'rowi tentang 4 nikmat yang harus disyukuri.
Kesalihan siswa didik menurut Mawardi akan mudah diwujudkan jika siswa mendapatkan kualitas layanan pendidikan yang pantas berupa suri tauladan dari para GTK yang mengajar dan mendidik dalam suasana yang menyenangkan dan ketersambungan hati. Pun, jalinan komunikasi dan kedekatan antar guru dan siswa menurutnya menjadi salah satu wasilah tersampainya ilmu.
Ditegaskan oleh Mawardi, guru adalah profesi yang terhormat dan menyenangkan. Untuk menjadi Guru yang baik di mata siswa menurutnya harus akrab dan menyenangkan jauh dari kesan galak, suka mengancam, suka menyendiri, suka berkubu, suka membeda-bedakan siswa alias pilih kasih. Dengan begitu siswa tidak akan segan untuk bertanya seputar pelajaran di madarasah.
"Jika ada guru yang marah saat ditanya oleh siswa, suka mengancam, berbicara kasar, suka pilih kasih dan asal memberi tugas-tugas tanpa memberikan penjelasan, maka sebenarnya itu adalah guru yang toxic," kata Mawardi tegas.
Ketersambungan hati antara guru dan siswa ini disebut Mawardi harus dijaga untuk menciptakan suasana KBM yang hangat dan akrab. Di samping itu, metode pengajaran seperti ceramah haruslah diupgrade kembali agar tidak membosankan dan menjadikan siswa menjadi kurang aktif.
Kepala MTsN 38, Hujaeni Roup menyambut hangat pembinaan Kakankemenag Kota Jakarta Utara hari ini. Dia berharap mampu menjalankan amanah di tempat barunya dan menjadikan MTsN 38 lebih berprestasi di tingkat selanjutnya sembari mengindahkan semua arahan dan petunjuk dari Kakankemenag.
