Jakarta (Humas Kemenag DKI) - Kisah naas dialami Ibrahim Rasyid Zamzami salah seorang peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang mengalami kecelakaan usai mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKD) Non CAT di MAN 1 Kota Serang pada Minggu 22 Oktober 2024.

Seminggu sudah kejadian naas itu terjadi. Akibat kecelakaan tersebut, Rasyid mengalami patah tulang paha sebelah kiri dan beberapa luka lebam di badannya.

Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat Rasyid untuk mengikuti tes tahap akhir Moderasi Beragama, “Kejadian yang kurang enak ini emang tidak pernah terbayangkan, tapi menjadi ASN selalu saya bayang-bayangkan,” ujar Rasyid.

Rasyid yang saat ini bekerja di salah satu perusahaan swasta mengaku memiliki cita-cita untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), “Ini juga menjadi harapan orang tua saya,” tutur Rasyid saat diwawancarai. 

Rasyid mengatakan tekadnya bersama orang tuanya untuk mewujudkan cita-cita tersebut sama-sama kuat, terbukti dari usaha sang ayah, Dwi Kuswanto yang meminjam mobil ambulans milik kerabatnya.

“Hari ini saya hadir di lokasi tes bersama orang tua menggunakan ambulans milik temannya ayah,” kata Rasyid. 

Rasyid yang mengikuti tes didalam mobil ambulans ini berharap usahanya ini dapat membuahkan hasil yang baik, “Semoga saya bisa menjadi ASN dan menjadi kebanggaan orang tua,” harapnya.