Jakarta (Inmas) -- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta H. Saiful Mujab membuka kegiatan Penguatan Kompetensi Pengawas Madrasah Provinsi DKI Jakarta. Kegiatan ini adalah bentuk kerjasama antara Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta dengan Balai Diklat Keagamaan Jakarta.

KaKanwil menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja para pengawas dilingkungan Madrasah Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta, “Pengawas ibaratnya sebagai garda terakhir penjaga gawang, sebagai penjaga gawang pendidikan Madrasah perlu ada satu pemikiran bersama,” Ujar KaKanwil

Dalam hal ini, KaKanwil meginginkan agar satu pemikiran dalam mengelola pendidikan Madrasah, “Saya ingin mulai dari Kabidnya, Para Kasinya, Para Kepala Madrasahnya, Para TUnya sampai dengan Para Pengawasnya, ayo kita sama-sama satu pemikiran terkait pengelolaan pendidikan Madrasah,” Lanjut KaKanwil

Satu pemikiran dalam mengelola Madrasah artinya bersama-sama bekerja mengikuti alur sesuai kebijakan yang telah ditetapkan oleh Dirjen Pendidikan Islam terkait Madrasah Hebat dan Bermartabat. Agar semuanya mengikuti alur yang sama, mengikuti system yang sama, sehingga semuanya terstruktural.

Perlu adanya peningkatan kompetensi dalam upaya mengelola Madrasah dengan satu pemikiran yang sama. KaKanwil menyadari bahwa ini adalah hal yang berat, “Saya menyadari memang berat laju pendidikan ditengah era informasi seperti ini, apalagi terbentur dengan sarana yang terbatas, tapi setidaknya dengan kegiatan ini kita dapat mengetahui langkah-langkah kita bersama untuk mewujudkan Madrasah Hebat dan Bermartabat,” Ujar KaKanwil, Senin (22/04).

Saat ini, Kakanwil menambahkan Kementerian Agama memberikan satu penekanan kepada seluruh ASN Kemenag dalam memberikan pelayanan kepada Umat, memberikan pelayanan kepada masyarakat baik dalam Bidang Pengamalan Agama, Bidang Kerukunan Beragama, maupun dalam Bidang Pendidikan Agama. Hal ini terkait dengan 3 Mantra.

Salah satu yang terdapat dalam 3 Mantra, yaitu Moderasi Beragama. Moderasi Beragama terus dikawal secara bersama agar kita beragama yang moderat, meyakini apa yang kita pahami dan kita yakini agar menjadi satu keyakinan, “Kita perlu menarik ketengah moderasi beragama karena banyak yang condong kekanan dan banyak yang condong kekiri,” Ujar KaKanwil

KaKanwil mengingatkan sebagai pengawas harus memahami situasi saat ini. Terutama dilingkungan Madrasah, “Jangan sampai anak didik kita gagal paham keagamaan,” terangnya.