Berita
Informasi

Dari Pulau Tidung, Muharram Disambut dengan Cinta dan Doa

blog

MIN 17 Kepulauan Seribu Ikuti Peaceful Muharram 1447 H/2025 M: Lebaran Yatim & Difabel Penuh Makna. Jum'at, (4/7/2025).

Jakarta (Humas MIN 17 Kepulauan Seribu) ---  Ruang kelas itu terasa berbeda. Bukan karena hening, tetapi karena diisi oleh aura hangat dan khusyuk. Jumat siang, 4 Juli 2025, MIN 17 Kepulauan Seribu yang berlokasi di Pulau Tidung menjadi salah satu titik pelaksanaan kegiatan nasional Peaceful Muharram 2025: Lebaran Yatim & Difabel. Di dalamnya, guru-guru dan anak-anak yatim berpakaian muslim dan muslimah duduk bersama, menyimak jalannya kegiatan melalui layar Zoom.

 

Acara ini merupakan prakarsa Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama RI yang digelar secara hybrid, menyatukan ratusan titik dari seluruh Indonesia dalam satu momen kepedulian di bulan mulia. Dengan mengusung tema “Satu Kesetaraan, Sejuta Harapan, Meraih Keberkahan,” kegiatan ini menyentuh langsung hati para peserta baik di pusat kota maupun di ujung pulau.

 

Kegiatan dimulai pukul 13.30 WIB. Anak-anak yatim tampak penuh semangat, meski hanya melalui layar. Bersama para guru dan tenaga kependidikan, mereka menyimak peluncuran program Jejak Kebaikan Zakat dan Wakaf, penandatanganan MoU dengan Bank Indonesia dan Kementerian PKP, serta pemberian penghargaan bagi para kolaborator zakat dan wakaf terbaik.

 

Kepala MIN 17 Kepulauan Seribu, Bahtiaroni, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebatas mengikuti peringatan Muharram secara daring, tetapi menjadi sarana mendekatkan hati kepada sesama. “Di pulau kecil ini, kami ingin menunjukkan bahwa semangat berbagi tidak dibatasi oleh jarak. Anak-anak kami juga layak mendapatkan perhatian dan cinta yang sama,” ujarnya.

 

Suasana berlangsung khidmat dan penuh kehangatan. Anak-anak menyimak, para guru mendampingi, dan semua terlibat dalam momen penuh makna. Tak ada batas antara layar dan hati semua menyatu dalam semangat bulan mulia.

 

Kegiatan diakhiri pukul 16.00 WIB dengan wajah-wajah cerah yang menyimpan banyak harapan. Meskipun hanya mengikuti dari sebuah ruang kelas sederhana di Pulau Tidung, anak-anak yatim dan para pendidik MIN 17 merasa menjadi bagian dari sesuatu yang besar: gerakan nasional yang menghidupkan nilai kasih sayang dan keadilan sosial.

 

Dari kepulauan yang jauh dari hiruk-pikuk kota, MIN 17 Kepulauan Seribu membuktikan bahwa semangat Muharram bisa dirayakan dengan hangat, tulus, dan penuh makna dalam senyap, namun menggema ke seluruh penjuru.
(j) 

  • Tags:  

Terkait

Menu Aksesibilitas

Mode Suara

Ukuran Teks

Monokrom

Tandai Tautan

Tebalkan Huruf

Perbesar Kursor