Jakarta (Inmas) – Sebanyak 104 peserta mengikuti Tes Seleksi Calon Petugas Haji Tingkat Provinsi Tahun 1441 H/ 2020 M di lingkungan Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Kamis (13/02).

Dalam sambutannya, Sekretaris Direktorat Jenderal PHU Kemenag RI Ramadhan Harisman menyampaikan penggunaan sistem Computer Asested Test (CAT) sangat tepat digunakan dalam rekuitmen calon petugas haji, “Sistem Computer Asested Test (CAT) digunakan agar proses seleksi lebih transparan dan akuntabel,” ujar Ramadhan Harisman saat membuka secara resmi Rekuitemen Calon Petugas Haji Tingkat Provinsi di Asrama Haji Jakarta, Pondok Gede.

Menurutnya, soal CAT ini terdiri dari 100 soal pilihan ganda dengan waktu pengerjaan paling lambat 60 menit ini terdiri dari Pengetahuan Umum dan Regulasi Perhajian; Pengetahuan Manasik Haji, dan Pengetahuan Bidang Tugas.

"Selanjutnya para peserta melakukan tes wawancara dan pendalaman materi," jelasnya.

Ramadhan Haris menyampaikan bahwa Inspektorat Jenderal tidak akan mentolerir apabila terdapat tindak kecurangan dalam pelaksanaan seleksi ini.

Dalam laporannya, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta Saiful Mujab menyampaikan sebanyak 104 peserta mengikuti seleksi tahap kedua ini, diantaranya TPHI 40 peserta, TPIHI 40 peserta, dan PPIH Arab Saudi 24 peserta.

Menurut KaKanwil, calon petugas haji harus memiliki komitmen dalam membina, melayani, dan melindungi jemaah serta memiliki wawasan keagamaan yang moderat.

Berdasarkan hasil survei BPS, Kementerian Agama tahun lalu mendapatkan predikat sangat memuaskan terkait memberikan pelayanan Jemaah haji tahun 2019.

"Oleh karenanya, Kanwil Kemenag DKI terus berkomitmen dan berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan ibadah haji serta mempertahankan predikat tersebut," ungkap Kakanwil saat diwawancarai.